Anggota Komisi X DPR RI Putu Supadma Rudana. Foto: Runi/jk

Anggota Komisi X DPR RI Putu Supadma Rudana memberikan sejumlah catatan atas keberhasilan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018.  Bebeapa hal menjadi sorotan terutama mengenai kesuksesan penyelenggaraan hingga prestasi para atlet yang telah diraih. Pada prinsipnya, ia terus mendorong agar keberhasilan yang telah dicapai dalam Asian Games bisa berlanjut dalam mewujudkan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032.

“Kita mengapresiasi Pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan stakeholders keolahragaan nasional serta masyarakat Indonesia yang telah sukses menggelar dan menjadi tuan rumah yang baik dan ramah dalam perhelatan Asian Games 2018. Kita mengapresiasi para atlet yang telah berjuang demi keharuman bangsa dan negara di ajang terbesar olahraga di Asia. Kita juga mendorong penuh agar Indonesia bisa menjadi tuan rumah Olimpiade 2032,” tutur Putu kepada Parlementaria, Jumat (07/9/2018).

Politisi Partai Demokrat ini juga mendorong Kemenpora untuk terus mengawal momentum antusiasme masyarakat untuk terlibat aktif dalam berbagai kegiatan olahraga. “Saya terus mendorong pembangunan sistem yang baik dalam pembinaan atlet, sehingga pencapaian medali tidak hanya terfokus kepada cabor (cabang olahraga) khusus. Tapi juga pada cabor-cabor the mother of sport antara lain atletik, renang dan senam yang memang selalu dilombakan di Olimpiade,” jelas Putu.

Ia juga secara khusus meminta kepada Menpora Imam Nahrawi untuk meningkatkan diplomasi olahraga agar cabor yang mengandung kearifan lokal antara lain pencak silat, paralayang dan lain lain dapat dilombakan pada ajang-ajang utama olahraga baik Sea Games, Asian Games maupun Olimpiade. ”Kita juga mendorong Kemenpora mengawal prestasi agar capaian medali menuju Sea Games, Olimpiade Tokyo 2020 dan Asian Games China dapat tetap memposisikan Indonesia di posisi lima besar,” tegas Putu.

Selain itu, Legislator dapil Bali ini pun juga berharap pemerintah pusat memiliki koordinasi yang baik agar gelanggang olahraga (GOR) dalam diwujudkan di berbagai tempat di seluruh Indonesia. Putu mendorong agar GOR selalu ada minimal di 1 kecamatan di masing-masing kabupaten/kota.

“Melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) diharapkan dengan koordinasi yang baik dan komprehensif antara Kemenpora, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Keuangan dan Komisi X DPR RI agar gelanggang olahraga dapat diwujudkan di berbagai tempat di seluruh Indonesia. Minimal di satu kecamatan di masing-masing kabupaten dan kota,” harap Putu. (hs/sf)*