Romo Berharap Ketua MK Baru Lebih Baik Dari Sebelumnya
Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafi’i (F-Gerindra)/Foto:Andri/Iw
Anggota Komisi III DPR RI Muhammad Syafi’i berharap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) yang baru saja terpilih, Anwar Usman bisa lebih baik dari Ketua MK sebelumnya.
“Dengan Ketua MK yang baru saya berharap ada harapan baru, bisa lebih baik lagi dari yang sebelumnya,” ujar Romo, begitu ia biasa disapa, kepada wartawan sesaat sebelum memasuki ruang sidang Paripurna DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (03/4/2018).
Terkait dengan latar belakang Ketua MK yang baru terpilih yang notabene merupakan hakim karir, Romo tidak terlalu mempermasalahkannya. Ia lebih melihat kepada komitmennya dalam menegakkan keadilan.
“Saya tidak terlalu membedakan latar belakang dari hakim-hakim itu, apakah itu hakim karir atau bukan. Namun yang menjadi titik perhatian saya komitmen mereka,” ungkapnya.
Pasalnya menurut politisi Partai Gerinda ini, Hakim dalam bahasa populernya adalah Wakil Tuhan di bumi (walaupun sebenarnya tidak ada Wakil Tuhan). Artinya, di tangan hakimlah orang mengharap keadilan. Karena di tangannyalah ada palu keadilan. Maka orang mengatakannya Wakil Tuhan di Bumi. Walaupun Yang Maha Adil itu hanya Allah SWT (Tuhan Yang Maha Esa). Oleh karena itu ia menilai harus melupakan latar belakang para hakim tersebut.
Anwar Usman terpilih menjadi Ketua MK setelah unggul dari koleganya sesama hakim konstitusi, Suhartoyo dalam sistem pemungutan suara (voting) secara terbuka. Dalam voting, hanya dua nama yang dipilih oleh sembilan hakim MK. Dua nama itu adalah Anwar Usman dan Suhartoyo. Anwar mengantongi 5 suara, sementara Suhartoyo mengantongi 4 suara.
Usai pemilihan Ketua MK, para hakim konsitusi juga memilih Wakil Ketua MK juga melaui voting. Hasilnya, kembali hanya dua nama yang muncul, yakni Aswanto dan Saldi Isra. Voting pun menunjukan hal serupa, Aswanto mengantongi 5 suara, sementara Saldi Isra mengantongi 4 suara.
Anwar Usman termasuk Ketua MK pertama dalam sejarah yang diajukan dari perwakilan Mahkamah Agung (MA). Sebelumnya Ketua MK dari periode-periode sebelumnya yang terpilih berasal dari kandidat yang diajukan DPR dan pemerintah. Ketua MK terpilih Anwar Usman mengucap sumpah jabatan di Gedung MK, Jakarta, Senin (02/4/2018) kemarin. (ayu/sc)