Penguatan Pendidikan Karakter Penting untuk Cegah Anak Lakukan Perundungan

06-10-2023 / KOMISI X
Anggota Komisi X DPR RI Haerul Amri saat mengikuti Kunjungan Kerja Komisi X di Malang, Jawa Timur. Foto: Bianca/nr

 

Anggota Komisi X DPR RI Haerul Amri menekankan pentingnya pendidikan karakter bagi anak. Mengingat, dengan semakin berkembangnya teknologi, anak semakin mudah mengakses berbagai hal hanya dengan menggunakan gadget.

 

"Saya kira ini juga harus digalakkan di masing-masing sekolah, apapun sekolahnya, apapun latar belakang sekolah itu, pendidikan karakter. Oleh karenanya juga harus diberikan belajar di luar ruang kelas itu bagaimana anak-anak didik itu juga dibawa ke lembaga-lembaga keagamaan," ujarnya kepada Parlementaria, di sela Kunjungan Kerja Komisi X di Malang, Jawa Timur beberapa waktu belakangan.

 

Pendidikan karakter sendiri, menurut Haerul salah satunya adalah melalui pembelajaran ilmu-ilmu agama. Ia menilai, pendidikan ilmu agama masih perlu ditingkatkan lagi, misalnya dengan tidak hanya memberikan pendidikan di kelas dan di sekolah, namun juga di rumah-rumah ibadah. Sebab, pendidikan agama dinilai penting untuk membangun karakter anak bangsa yang berakhlakul karimah.

 

"Kalau Islam misalnya di masjid, pesantren, kalau yang Kristen misalnya di gereja. Agar dia tau betul bahwa yang sesungguhnya kita belajar ini adalah untuk membangun karakter anak bangsa yaitu dengan berjiwa yang berakhlakul karimah," jelas Politisi Fraksi Partai NasDem tersebut.

 

Selain itu, ia juga berpesan kepada semua orang tua, agar dalam menitipkan anak di sekolah tidak hanya bertujuan untuk membuat anak menjadi pintar dan cerdas. Tetapi, lebih dalam lagi agar anak juga memiliki etika dan tata krama yang baik.

 

"Saya mohon betul kepada orang tua, ketika memberikan, menitipkan anak-anaknya untuk sekolah itu harus betul-betul ikhlas. Saya yakin bahwa marahnya cubitan seorang guru itu adalah marah kasih sayang. Saya berpesan sekali lagi, mari kita didik anak kita untuk cerdas, bukan hanya untuk pintar tetapi juga untuk membangun karakter berakhlakul karimah," imbuhnya.

 

Baru-baru ini viral beberapa video anak yang melakukan perundungan kepada teman sebayanya. Mirisnya, hal tersebut dilakukan di lingkungan sekolah yang melibatkan siswa sebagai pelaku dan korban. Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran bagi setiap orang tua murid. (bia/rdn)

BERITA TERKAIT
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...
Pendidikan Tulang Punggung Utama Menuju Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, mengingatkan bahwa pendidikan adalah tulang punggung utama dalam...