Komisi X Apresiasi Kinerja Kemenpora Selama 2021
.jpeg)
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetufah Sjaifudian saat memimpin rapat kerja dengan Menpora Zainuddin Amali, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (20/1/2022). Foto: Oji/Man
Kinerja Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) selama tahun 2021 mendapat apresiasi dari Komisi X DPR RI. Selain banyak prestasi ditorehkan para atlet nasional juga sanksi World Anti Doping Agency (WADA) sudah dicabut. Jadi, bendera Merah Putih sudah bisa berkibar lagi di ajang olahraga internasional.
Apresiasi ini disampaikan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetufah Sjaifudian saat memimpin rapat kerja dengan Menpora Zainuddin Amali, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (20/1/2022). Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI), kata Hetifah, sudah menyelesaikan kasusnya dengan WADA. Mestinya sanksi diberlakukan selama satu tahu. Namun, LADI bisa segera menyelesaikannya dalam empat bulan. Merah Putih pun bisa berkibar lagi di event olahraga internasional.
"Apresiasi yang besar, kasus LADI sudah selesai berkat kerja sama dan kerja keras Kemenpora. Dalam waktu dekat bisa mengibarkan bendera Merah Putih. Walaupun sebetulnya sanksi satu tahun, tapi dalam waktu empat bulan bisa diselesaikan," puji politisi Partai Golkar itu. Sepanjang 2021 lalu, prestasi olahraga nasional mendapat banyak sekali prestasi. Tidak saja pada event olahraga internasional, tapi juga nasional.
Hetifah menyebut, prestasi di Paralimpiade sudah melampaui target, even olahraga banyak digelar di sejumah daerah dengan protokol kesehatan ketat, dan banyak lagi even olahraga lainnya yang digelar pada 2021. "Kami merasa tahun 2021 ini banyak sekali preatasi. Serapan anggarannya tinggi, status WTP, banyak prestasi atlet, dan prestasi di Paralimpiade melampaui target. Geliat olahraga kita sudah bisa dirasakan. Padahal, kita anggap mati suri saat masa pandemi Covid-19," urai legislator dapil Kalimantan Timur ini. (mh/sf)