Anggota DPR Dorong Kemenpora Maksimalkan Penyerapan Anggaran

02-12-2021 / KOMISI X
Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati. Foto: Geraldi/Man

 

Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati mengapresiasi peningkatan penyerapan anggaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI yang meningkat sebesar 83,48 persen pada tahun anggaran 2021. Maka dari itu, Dewi mendorong agar anggaran yang tersisa dapat segera dimaksimalkan untuk mempercepat penyerapan anggaran sesuai dengan program kerja Kemenpora.

 

“Pertama-tama, Komisi X mengapresiasi peningkatan penyerapan anggaran pada tahun 2021 yang mencapai 83,48 persen. Karena, dibandingkan pada tahun 2020 per  satu Desember baru sebesar 73,10 persen” ujar Dewi dalam Rapat Kerja dengan Menpora Zainudin Amali dan jajaran terkait realisasi APBN tahun 2021 di, Ruang Rapat Komisi X DPR RI, Gedung Nusantara I, Senayan, Kamis (2/12/2021).

 

Dewi mengharapkan, permasalahan realisasi anggaran tahun 2021 dapat segera diselesaikan. Di antaranya, usulan tambahan dalam penyelenggaraan PON 2021 dan Peparnas ke-15 di Papua yang menghabiskan sebesar Rp758,37 miliar serta anggaran yang masih terblokir oleh Kementerian Keuangan. Tujuannya, guna untuk diadakannya kegiatan bantuan sarana olahraga dan penyelesaian revisi UU Sistem Keolahragaan Nasional.

 

“Komisi X DPR RI juga mengharapkan bahwa nantinya kedepan selalu bisa berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga yang ada di daerah supaya meningkatkan kesadaran masyarakat atas pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran dengan melakukan olahraga masyarakat,” tandas politisi Fraksi PAN DPR RI tersebut.

 

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifa menyatakan, Kemenpora memiliki beberapa kendala yang wajib segera dituntaskan. Pertama, tutur Ledia, Kemenpora perlu mendiskusikan lebih dalam terkait pengelolaan supporter. Selanjutnya di poin kedua, Kemenpora perlu lebih memperhatikan suporter dengan memberikan ruang berekspresi bagi mereka.

 

“Kadang-kadang, tindakan oknum supporter ada yang tidak masuk akal seperti malah memukuli suporter yang lain oleh oknum. Maka, Kemenpora perlu mendiskusikan lebih dalam terkait pengelolaan supporter. Kemenpora juga perlu lebih memperhatikan suporter dengan memberikan ruang berekspresi bagi mereka. Suka tidak suka, supporter merupakan bagian dari industri olahraga dan termasuk bagian dari olahraga itu sendiri,” tutup Anggota Fraksi PKS DPR RI itu. (pun,dty/sf)

BERITA TERKAIT
Furtasan: Perlu Redesain Sekolah Rakyat agar Lebih Tepat Sasaran
20-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi X DPR RI menyoroti pelaksanaan program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo...
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...