Komisi VIII Apresiasi IAIN Bukittinggi

Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan beasiswa KIP Kuliah untuk IAIN Bukittinggi, Sumatera Barat. (Foto: Kresno/sf)
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka mengapresiasi keberadaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi, di Sumatera Barat. Terutama terkait lingkungan dan lokasi kampusnya. Dikatakannya, IAIN Bukittinggi berada di lokasi yang strategis dengan pemandangan alam yang indah, yaitu di antara dua gunung, Marapi dan Singgalang.
“Saya rasa kalau kuliah di sini tidak berasa kuliah, tapi liburan,” ujar Diah saat memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat Helmi, Rektor IAIN Bukittinggi beserta jajaran di ruang aula pertemuan IAIN Bukittinggi, Sumbar, Rabu (17/11/2021).
Dalam kesempatan itu, Komisi VIII DPR RI memantau implementasi pembelajaran tatap muka di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Diah juga menyampaikan, Komisi VIII DPR RI akan memperjuangkan IAIN Bukittinggi untuk meningkatkan statusnya menjadi UIN seperti yang diharapkan pihak rektorat.
Rektor IAIN, DR. Ridha Ahida menjelaskan, selama pandemi proses perkuliahan di IAIN Bukittinggi dilakukan secara online atau dalam jaringan. Sejak pandemi mereda, perkulihan tatap muka mulai dilakukan, khususnya untuk pasca sarjana dan mahasiswa yang berdomisili di Sumbar . Namun demikian, ulas Rektor IAIN, masalah protokol kesehatan tetap menjadi perhatian utama.
Perkuliahan dengan prokes ketat, selain memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, mahasiswa juga harus sudah divaksin. Ridha juga sempat memaparkan tentang perkembangan IAIN Bukittinggi yang, menurutnya sudah saatnya ditingkatkan status menjadi universitas. Terkait hal itu, Ridha pun menyerahkan proposal untuk pengembangan perguruan tinggi tersebut kepada Komisi VIII DPR RI. (eno/sf)