Legislator Minta Menparekraf Seimbangkan Anggaran Ekraf dengan Pariwisata

14-06-2021 / KOMISI X
Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati. Foto: Geraldi/rni

 

Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati meminta Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno untuk menyeimbangkan anggaran antara ekonomi kreatif (ekraf) dengan pariwisata. Menurutnya, penggunaan anggaran untuk pariwisata dengan ekraf tidak seimbang, dimana hanya berkisar 17,4 persen.

 

Selain itu, berkaitan dengan arah fokus pemulihan pariwisata yang perlu dilakukan Kemenparekraf, dirinya melihat bahwa ekraf memiliki potensi yang baik dalam pemulihan ekonomi. Lanjutnya, dengan  menambahkan anggaran yang cukup signifikan bagi pelaku ekraf, menurutnya itu akan berdampak terhadap penambahan Produk Domestik Bruto (PDB).

 

“Saudara menteri ini kan seorang pedagang yang luar biasa dan sudah terbukti. Tentu sekarang bisa memahami bahwa untuk bisa mendapatkan uang sebanyak banyaknya dan mendorong uang tersebut untuk sektor pariwisata adalah dengan memperkuat ekonomi kreatif,” tutur Dewi dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Menparekraf di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (14/6/2021).

 

Diketahui, tahun 2017 sampai tahun 2020, PDB yang disumbangkan dari ekraf cukup signifikan. Dari Rp1.211 triliun pada tahun 2019, pada tahun 2020 lalu ekraf dapat mempertahankan PDB di masa pandemi Covid-19 dengan jumlah Rp1.100 triliun. Sedangkan pada sektor pariwisata mengalami penurunan hingga 80 persen pada masa pandemi. Menurutnya, keperkasaan ekraf di tengah pandemi perlu dipertimbangkan untuk pemulihan ekonomi Indonesia.

 

“Kita kan ada dua pilihan. Supaya kita bisa dapat uang sebanyak-banyaknya kemudian kita akan mendorong sektor pariwisata, dan saya mengapresiasi kalau Insya Allah tambahan (anggaran) itu bisa didapat, maka heavy-nya, saya lihat fokus. Cukup untuk meningkatkan, mendorong ekonomi kreatif,” jelas politisi dapil Bengkulu itu.

 

Politisi Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) itu berharap, penyusunan anggaran yang akan datang agar ada keberpihakan yang terlihat dengan jelas  dan adanya kenaikan PDB yang signifikan, sehingga pariwisata dapat didorong dengan lebih baik lagi. (hal/sf)

BERITA TERKAIT
Furtasan: Perlu Redesain Sekolah Rakyat agar Lebih Tepat Sasaran
20-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi X DPR RI menyoroti pelaksanaan program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo...
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...