Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian. Foto : Kresno/Man

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengungkapkan, negara harus memikirkan untuk memberikan penghargaan yang layak kepada para atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa agar tetap konsisten menekuni bidangnya. Menurutnya pemerintah harus mulai memikirkan bagaimana agar talenta-talenta olahraga ini mau menekuni bidangnya dan berprestasi.

“Ketika mereka berprestasi nasibnya harus dipikirkan, penghargaan yang diberikan ketika mereka menang dan sebagainya. Juga yang sifatnya lebih jangka panjang seperti kehidupan dan kesejahteraannya, supaya ada rasa aman,” ungkap Hetifah usai pertemuan Tim Kunspek Panja RUU Sistem Keolahragaan Nasional (SKN) dengan Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyantmo beserta jajaran di ruang pertemuan Stadion Manahan Solo, Surakarta, Jawa Tengah, baru-baru ini.

Politisi dapil Kalimantan Timur ini menekankan, pemerintah perlu juga menciptakan iklim olahraga yang kondusif, seperti pendidikan dan pelatihannya agar atlet Indonesia berprestasi. Hal ini tidak bisa dilakukan oleh pemerintah pusat saja, namun harus berkesinambungan dan diterapkan juga pemerintah daerah.

“Kita juga mendapat masukan tentang pendidikan olahraga. Adanya desentralisasi ternyata tidak berkesinambungan. Walaupun pemerintah kota berkomitmen, belum tentu bisa lanjut di provinsi. Jadi ini menjadi masukan untuk UU Pemerintah Daerah, kemudian juga bagaimana kesulitan kita sekarang, dengan adanya UU ASN mengangkat atlet menjadi pegawai negeri atau mungkin pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja,” ujar Hetifah. (eno/es)