Anggota Komisi X DPR RI Eva Stevany Rataba. Foto : Chasbi/mr

Anggota Komisi X DPR RI Eva Stevany Rataba menilai industri pengrajin ekonomi kreatif (ekraf) masyarakat Palangka Raya, Kalimantan Tengah masih membutuhkan dukungan untuk pengembangan industrinya, baik dukungan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Pasalnya, produk yang dihasilkan sangat menarik dan bisa menembus pasar mancanegara.

“Saya bersama Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI telah meninjau beberapa pengrajin di Kalteng ini, yaitu pengrajin rotan Jawet Niang, pengrajin batik Benang Bintik Paramita, dan pengrajin Batu Huma Lilis Lamiang. Kami telah menerima aspirasi dari para pengrajin yang tentunya perlu dukungan untuk pengembangan usahanya,” kata Eva di sela-sela rangkaian kegiatan Kunker Reses Komisi X DPR RI ke Palangka Raya, Kalteng, Kamis (19/12/2019).

Legislator Fraksi Partai NasDem ini mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi hasil dari produk buatan anak bangsa tersebut. Banyak produk menarik yang dibuat dengan rotan misalnya sepatu, dompet, tas dan koper yang sangat kreatif.  Kemudian pada industri batik yang memiliki motif sangat beragam dan mempunyai filosofi tersendiri yang menggambarkan pohon kehidupan dan lain sebagainya.  

“Setelah mengunjungi industri rotan dan batik, kami mengunjungi industri batu. Produk dari batu ini sangat bervariasi dari bentuknya dan menurut pengrajinnya kualitasnya pun telah diakui seluruh Indonesia. Karena batu yang digunakan ini sering mengikuti pameran tingkat nasional di Indonesia. Seperti yang saya pakai sekarang ini, ini merupakan batu yang wajib dipakai dan diserahkan pada saat upacara pernikahan adat masyarakat Dayak,” ungkap Eva.

Legislator dapil Sulawesi Selatan tersebut menjelaskan bahwa semua upaya pelaku ekraf ini masih perlu dukungan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk pengembangan industri ke depannya. Para pengrajin telah menyampaikan aspirasinya bahwa mereka kesulitan dalam hal pengembangan industrinya dan berharap adanya perhatian dari Pemerintah.

Komisi X DPR RI terus mendorong ekraf ini semakin lebih maju lagi dan lebih leluasa. “Dukungan Pemerintah yang sangat diperlukan oleh para pengrajin. Jangan sampai aspirasi dari pengrajin yang telah disampaikan kepada kita kemudian kita teruskan kepada Pemerintah, tetapi tidak ada realisasi yang jelas. Tentunya Pemerintah Pusat juga harus bekerja sama dengan Pemerintah Daerah agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan keinginan,” pungkas Eva. (cas/sf)