Anggota DPR Yakin RUU Nakeswan Segera Selesai

25-08-2014 / KOMISI IV

Komisi IV DPR RI bersama Pemerintah sedang membahas Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan (Nakeswan), diharapkan dapat disahkan pada masa persidangan periode anggota 2009-2014.

“Sudah sampai pada Timus, setelah ini timsin. Kita berharap DPR periode sekarang ini sebelum akhir September sudah bisa disahkan. Kita berharap bisa masuk ke paripurna,” kata anggota Komisi IV Siswono Yudhohusodo, Senin (25), di Gedung Parlemen, Jakarta.

Kondisi selama ini, menurut dia, telah membuat Indonesia menjadi negara pengimpor daging yang besar dan semakin membesar, karena jumlah sapi yang dipotong sudah lebih banyak daripada sapi yang lahir. Dan negara-negara yang menjadi ekportir daging itu tidak berkenan Indonesia mandiri.

Perdebatan tinggal 2 hal krusial yang nampaknya sudah ada jalan keluar, yaitu mengenai pemasukan daging dan ternak, selain itu terkait ijin impor.

Siswono menjelaskan mengenai pemasukan daging dan ternak, sebagian menganggap harus dari negara yang bebas penyakit (Penyakit Mulut dan Kuku), dan sebagian lagi menganggap boleh memasukan dari berbasis negara (country) maupun berbasis zona. Namun semua harus melalui pengecekan yang ketat menyangkut kesehatan ternaknya.

Dari dua berbedaan itu, menurut Siswono, sudah ada jalan tengah. Kalau yang berbasis  country boleh langsung masuk karena dari negaranya sudah bebas dari penyakit, dan kalau dari zona harus masuk karantina terlebih dahulu, setelah dijamin bahwa sapi itu sehat baru boleh disebarkan ke wilayah Indonesia.

“Tetap ada zona ataupun country hanya perlakuannya yang berbeda, kalau country bisa langsung kalau zona harus melalui karantina,” katanya.(as)

    

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...