Puan: Gaza Harus Dibangun Kembali dengan Keadilan dan Harapan

14-05-2025 / B.K.S.A.P.
Ketua DPR RI Puan Maharani dalam pidato pada Inaugural Session of The 19th Session of The PUIC Conference yang digelar di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5/2025). Foto : Munchen/Andri

PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan pentingnya solidaritas dan langkah konkret dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk membantu rakyat Palestina, khususnya di Gaza, yang saat ini tengah mengalami penderitaan akibat konflik berkepanjangan.

 

“Kita berkumpul hari ini di bawah bayang-bayang situasi yang menyedihkan di Gaza yang menyentuh nilai kemanusiaan kita,” ujar Puan pada Inaugural Session of The 19th Session of The PUIC Conference di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5/2025).

 

Puan menggambarkan kondisi Gaza yang mengenaskan, di mana masyarakat sipil menjadi korban, perempuan dan anak-anak kelaparan, serta rumah sakit dan sekolah yang hancur akibat agresi militer. Ia menekankan perlunya peran aktif parlemen dalam mendorong penyelesaian damai dan keadilan bagi rakyat Palestina.

 

“Kita harus menolak gagasan merelokasi rakyat Palestina dari wilayah Gaza. Gaza adalah milik rakyat Palestina. Gaza harus dibangun kembali tidak hanya dengan gedung dan tembok, namun juga dengan harga diri, keadilan, dan harapan,” tegasnya di hadapan ratusan delegasi parlemen dari 38 negara yang hadir dalam Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC).

 

Dalam pidatonya, Puan juga menyerukan agar negara-negara PUIC mendorong lebih banyak pengakuan terhadap negara Palestina oleh komunitas internasional. Selain itu, ia menegaskan pentingnya solusi damai melalui pendekatan ’Solusi Dua Negara’ sebagai jalan menuju perdamaian yang adil dan abadi di Timur Tengah.

 

Sebagai forum yang mewakili aspirasi rakyat dari berbagai negara Islam, PUIC diharapkan mampu melahirkan rekomendasi nyata yang dapat diimplementasikan secara konkret oleh pemerintah masing-masing anggota. “Rakyat yang kita wakili mengharapkan agar PUIC menghasilkan sesuatu yang nyata dan berdampak positif,” kata Puan.

 

Ia juga menyoroti perjalanan 25 tahun PUIC dan mengajak seluruh anggota untuk memperkuat peran organisasi dalam menentukan arah perubahan dunia. “Marilah pada kesempatan ini PUIC memperkuat peran, untuk dapat ikut menentukan arah perubahan tatanan dunia yang lebih baik. PUIC juga harus semakin solid, yang ditunjukan dengan kebersamaan dan solidaritas sebagai sesama anggota negara OKI dalam forum-forum internasional,” pungkasnya. (we/aha)

BERITA TERKAIT
GKSB Indonesia – Austria Tingkatkan Hubungan Kerja Sama Ekonomi hingga Militer
15-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) BKSAP DPR RI – Parlemen Austria, Amelia Anggraini menegaskan DPR RI...
Terima Kunjungan Dubes, BKSAP Bahas Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Selandia Baru
11-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera menegaskan ingin lebih meningkatkan hubungan bilateral...
Monumen Sir Michael Somare Perkuat Hubungan Indonesia-Papua Nugini
11-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menghadiri upacara peresmian Monumen Nasional untuk...
Dorong Standar Keberlanjutan Sawit, BKSAP Soroti Kolaborasi Indonesia-Malaysia
07-08-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta— Wakil Ketua BKSAP DPR RI Ravindra Airlangga menekankan pentingnya penguatan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia dalam menghadapi...