Tinjau Kesehatan Haji di Padang: Komisi IX Fokus Lansia dan Jamaah Risiko Tinggi

08-05-2025 / KOMISI IX
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Yahya Zaini, saat bertukar cenderamata di sela-sela kunjungan kerja ke Embarkasi Haji Padang, Sumatera Barat, Kamis (8/5/2025). Foto: Agung/vel

PARLEMENTARIA, Padang - Komisi IX DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Embarkasi Haji Padang, Sumatera Barat, untuk meninjau kesiapan layanan kesehatan bagi jemaah haji, khususnya yang lanjut usia (lansia) dan memiliki risiko tinggi (risti). Wakil Ketua Komisi IX, Yahya Zaini, menyoroti pentingnya kesiapan layanan kesehatan mengingat sekitar cukup banyak jemaah haji Indonesia tahun ini adalah lansia, termasuk yang memiliki penyakit berisiko tinggi. 

 

"Sebagaimana kita ketahui juga bahwa jemaah haji kita ini kira-kira 20 sampai 30 persen itu adalah lansia termasuk di dalamnya yang punya penyakit berisiko tinggi (risti)," ujar Yahya dalam pertemuan tersebut di embarkasi haji Padang, Sumatera Barat, Kamis (8/5/2025).

 

ia juga menekankan pentingnya mendapatkan informasi yang jelas dari Kanwil Kemenag dan Dinas Kesehatan Sumatera Barat mengenai sejauh mana persiapan kesehatan haji dilakukan, baik sebelum masuk ke embarkasi maupun selama di embarkasi, untuk meminimalkan risiko selama pelaksanaan ibadah haji. 

 

"Oleh karena itu, kita ingin mendapatkan informasi yang sejelas-jelasnya dari Bapak Kanwil dan Ibu Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat sejauh mana persiapan kesehatan haji dilakukan baik sebelum masuk ke embarkasi maupun selama di embarkasi sehingga tidak terjadi risiko selama melaksanakan ibadah haji," tambahnya. 

 

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Lila Yanwar, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kesehatan jemaah haji, termasuk melakukan skrining kesehatan dan memberikan edukasi kepada jemaah, terutama yang lansia dan risti. 

 

Komisi IX berharap dengan adanya persiapan yang matang dan koordinasi yang baik antara Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dan pemerintah daerah, pelayanan kesehatan bagi jemaah haji, khususnya yang lansia dan risti, dapat berjalan optimal sehingga risiko kesehatan selama ibadah haji dapat diminimalkan. 

 

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan Komisi IX terhadap penyelenggaraan ibadah haji, khususnya dalam aspek kesehatan, guna memastikan keselamatan dan kenyamanan jemaah haji Indonesia. (aha)

BERITA TERKAIT
Nurhadi Ungkap Banyak Dapur Fiktif di Program MBG, BGN Diminta 'Bersih-Bersih’
14-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menemukan adanya 'dapur fiktif' dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG),...
Kunjungi RSUP, Komisi IX Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menyampaikan apresiasi atas pengelolaan RSUP dr. Ben Mboi Kupang...
Komisi IX Tegaskan Pentingnya Penyimpanan Memadai di Dapur MBG
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Gorontalo - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh, menilai bahwa tidak semua dapur Makan Bergizi Gratis (MBG)...
Komisi IX Pastikan Dukungan Anggaran Pusat untuk Tekan Stunting di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA,Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menegaskan komitmen DPR untuk memastikan program dan anggaran dari pemerintah...