Komisi X: Kedepankan Pendidikan Karakter dan Batasi Akses Gawai di Sekolah

30-11-2024 / KOMISI X
Anggota komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah, saat kunjungan kerja Komisi X DPR RI ke SMP N 15 kota Pekanbaru. Foto: Arief/vel

PARLEMENTARIA, Pekanbaru - Anggota komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah menilai pihak sekolah perlu mengedepankan pendidikan karakter serta pembatasan penggunaan gawai untuk mencegah aksi kekerasan.

 

Menurutnya, pendidikan karakter penting ditanamkan kepada siswa. Sebab, pendidikan karakter akan menjadi panduan siswa dalam bersikap dan berperilaku sehari hari. Oleh karena itu, pendidikan karakter perlu menjadi mata pelajaran khusus dalam kurikulum agar dapat disampaikan secara berkelanjutan.

 

“Menurut saya sebenarnya pendidikan karakter harus masuk kurikulum, harus terus-menerus (disampaikan) agar membuat mereka membentuk karakter yang lebih baik. Jadi tidak sekadar pupuk karakter tetapi harus masuk ke dalam jiwa atau internalisasi dan terpraktekkan. Bukan seperti ujian tertulis,” jelas Ledia kepada Parlementaria usai mengunjungi SMP N 15 kota Pekanbaru dengan mengadakan pertemuan Pj walikota Pekanbaru, Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru, KPAI Pekanbaru serta perwakilan komite sekolah kota Pekanbaru, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (28/11/2024).

 

Di kesempatan yang sama, Anggota komisi X DPR RI Karmila Sari juga menekankan, pentingnya pembatasan penggunaan gawai terhadap siswa. Hal itu mengingat banyaknya pengaruh buruk pada anak yang bersumber dari konten di media sosial atau internet.

 

Karmila menerangkan pihak sekolah harus mengawasi secara ketat penggunaan gawai di sekolah, dengan mempertimbangkan faktor siswa lebih banyak waktunya di sekolah dibandingkan di rumah.

 

"Yang kedua, untuk masalah konten, tentu nanti akan dikordinasikan juga dengan Komdigi masalah take down atau memfilter pemakaian. User itu akan ketahuan dari usia, dan mapping lokasi itu akan menjadi pertimbangan dikurangi dari hal-hal negatif. Karena banyak perundungan banyak meningkat dan model kasusnya semakin varias,” pungkasnya (afr/rdn).

BERITA TERKAIT
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...
Pendidikan Tulang Punggung Utama Menuju Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, mengingatkan bahwa pendidikan adalah tulang punggung utama dalam...