Sahroni Dorong Polri Segera Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

14-09-2023 / KOMISI III
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Foto : Dok/Man

 

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengapresiasi Polri yang berhasil membongkar jaringan gembong narkoba besar Fredy Pratama. Sahroni pun mendorong Korps Bhayangkara agar menuntaskan kasus ini dengan menangkap pelaku utama, yakni Fredy Pratama.

 

"Komisi III memberi apresiasi luar biasa atas kinerja Polri dalam membongkar jaringan narkoba yang diduga terbesar ini. Dari penangkapan ini, kita bisa melihat kerja sama ciamik Bareskrim Polri, tidak hanya dengan institusi dalam negeri, tapi juga polisi negara tetangga yang sangat efektif dan tajam. Ini prestasi yang luar biasa," kata Sahroni dalam keterangan yang dikutip Parlementaria, Rabu (13/9/2023).

 

Politisi Fraksi Partai NasDem ini menilai akan sulit untuk memberantas jaringan narkoba tersebut apabila otak di balik kejahatan besar, yang mengontrol bisnis barang haram tersebut belum tertangkap.

 

"Walaupun progresnya sudah baik, sudah ada ratusan tersangka dan penyitaan. Namun saya rasa, pengungkapan ini masih dalam tahap awal. Polri masih punya PR besar untuk tangkap pelaku utamanya. Karena kalau tidak, jaringannya pasti masih akan terus aktif, kembali merekrut, dan mencari celah-celah baru," urai Sahroni.

 

Sahroni berharap Polri bisa memimpin pemberantasan terhadap jaringan narkoba Fredy Pratama. Menurutnya, Indonesia menjadi salah satu negara yang paling dirugikan atas aktivitas jaringan Fredy.

 

"Saya yakin Polri pasti bisa pimpin pemberantasan jaringan ini sampai ke akar-akarnya. Negara kita, dari segala aspek, sudah terlalu banyak dirugikan oleh aktivitas jahat mereka. Jadi penuntasannya harus benar-benar diprioritaskan," pungkas Sahroni.

 

Diketahui, Fredy Pratama mengendalikan peredaran narkoba dari Thailand. Ia mengontrol bisnis haram narkoba dengan target market di Malaysia dan Indonesia.

 

Total ada 10,2 ton sabu dan 116.346 butir ekstasi disita dari 39 tersangka yang merupakan kaki tangan Fredy. Terbongkarnya jaringan narkoba kelas kakap ini menjadi bukti komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam pemberantasan narkoba, sesuai arahan Presiden Jokowi.

 

Presiden Jokowi dalam rapat terbatas di Istana Negara, Senin (11/9), memberikan sejumlah arahan kepada aparat penegak hukum terkait pemberantasan narkoba. (we/aha)

BERITA TERKAIT
Legislator Nilai Penegakan Hukum Meningkat, Dorong Transparansi & Perlindungan Masyarakat
15-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi III DPR RI, Bimantoro Wiyono, menilai penegakan hukum di tanah air telah menunjukkan perkembangan signifikan,...
Vonis Mati Kompol Satria dalam Kasus Narkoba Momentum Reformasi di Internal POLRI
14-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez menilai putusan vonis mati terhadap mantan Kasatreskrim Polresta Barelang, Kompol Satria...
Anggota Komisi III: Jangan Hilangkan Kesakralan HUT RI karena Polemik Bendera One Piece
07-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, meminta semua pihak untuk mengedepankan paradigma konstruktif dalam menyikapi polemik pengibaran...
Libatkan Tim Ahli Independen dan Akuntabel dalam Audit Bukti Kasus Kematian Diplomat Muda
05-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez mendorong agar ada audit forensik digital terhadap seluruh bukti CCTV...