BAKN Minta Pemanfaatan PMN Bulog untuk Revitalisasi Gudang Penyimpanan

30-08-2023 / B.A.K.N.
Wakil Ketua BAKN DPR RI Anis Byarwati saat mengikuti Kunjungan Kerja BAKN DPR RI di Kota Solo, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (29/8/2023). Foto: Saum/nr

 

Guna mencapai ketahanan pangan maka Perum Bulog seharusnya memanfaatkan PMN yang diperoleh dengan mengupayakan perbaikan secara menyeluruh infrastruktur pendukung. Salah satunya, melakukan revitalisasi gudang penyimpanan.

 

Pernyataan tersebut secara tegas disampaikan oleh Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Anis Byarwati. Ia sampaikan hal itu usai mengikuti Kunjungan Kerja guna menindaklanjuti Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK terkait Penyertaan Modal Negara (PMN) di Kota Solo, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (29/8/2023).

 

"Gudangnya (milik Perum Bulog) itu sudah dari tahun 80-an dan sudah sangat tidak layak. Padahal gudang itu penting sekali untuk bisa menyimpan atau menampung stok beras masyarakat. Saya minta Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN memperhatikan isu ini," ucapnya kepada Parlementaria.

 

Diketahui, gudang yang Bulog dimiliki saat ini masih tergolong konvensional dengan kemampuan penyimpanan hanya sekitar 1.300 ton. Jika gudang-gudang tersebut dipaksakan untuk tetap digunakan untuk menyimpan beras akan mempercepat penurunan mutu.

 

Senada, Anggota BAKN DPR RI Misbakhun juga mendorong Perum Bulog agar memanfaatkan PMN dengan melakukan revitalisasi gudang penyimpanan. Tanpa upaya tersebut, menurutnya, akan sulit untuk memperoleh kepercayaan masyarakat.

 

"Harusnya gudang (penyimpanan) itu sudah harus modern. Gudang yang sekarang itu tidak sesuai dengan tuntutan saat ini. Apalagi kan, tugas Bulog itu menampung beras dan didistribusikan ke rakyat. Maka harus segera perbaiki gudang," tandas politisi Fraksi Partai Golkar itu. (ts/rdn)

BERITA TERKAIT
Dukung Swasembada dan ROA 1,5 Persen di 2025, Aset Idle Perhutani Harus Dioptimalkan
22-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor –Anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Sohibul Imam, menekankan pentingnya seluruh BUMN...
Herman Khaeron: Kerja Sama Perhutani Harus Transparan, Banyak Kawasan Tak Beri Benefit
21-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor –Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Negara (BAKN) DPR RI, Herman Khaeron, menegaskan kunjungan kerja BAKN ke kawasan Perhutani Sentul,...
BAKN DPR RI Desak Perhutani Perbaiki Tata Kelola, Tindaklanjuti Temuan BPK
21-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor – Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Perum Perhutani di Sentul, Bogor,...
Arjuni Sakir Ungkap Potensi Bias Pemeriksaan dalam Proses Penilaian Profesional BPKP
23-07-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pemeriksaan Keuangan dan...