Penebangan Mangrove Di Batam Membahayakan Ekosistem

26-01-2023 / KOMISI IV
Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Franciskus saat mengikuti sidak ke gudang penampungan arang ilegal berbahan mangrove di Batam, Kepri. Foto: Husen/rni

 

 

Menyusul ditemukannya gudang arang ilegal berbahan baku mangrove di Batam, Kepulauan Riau, bisa dipastikan banyak mangrove ditebang di habitatnya. Praktik penebangan mangrove ini sangat membahayakan ekosistem.

 

Demikian disampaikan Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Franciskus saat mengikuti sidak ke gudang penampungan arang ilegal berbahan mangrove di Batam, Kepri, Rabu (25/1/2023). Bersama tim dari Direktorat Jenderal Penegakkan Hukum (Gakkum) KLHK, Komisi IV DPR menemukan gudang tempat menyimpanan arang ilegal yang siap dipasarkan.

 

"Kita tahu mangrove ini, kan, tanaman yang bisa menjaga keseimbangan ekosistem. Dan kita lihat tadi diambil sebagai bahan baku untuk menghasilkan arang. Arang ini dijual ke luar negeri seperti Singapura dan Malaysia. Informasi yang kami himpun, ada 11 titik di lokasi hutan konversi dan semunya ilegal," ungkap politisi PDI Perjuangan tersebut.

 

Arang-arang tersebut diproduksi dengan menebang pohon mangrove berusia tua, sekitar 50 tahun. Karena telah membahayakan ekosistem, tim Gakkum KLHK pun menyegel gudang-gudang ilegal itu dan memasang garis pembatas untuk menandai semua aktivitas di lokasi tersebut ilegal. (mh/aha)

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...