Anggota Komisi II DPR RI Teddy Setiadi saat Rapat Kerja di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Selasa (7/6/2022). Foto: Kresno/nvl

Anggota Komisi II DPR RI Teddy Setiadi mendorong pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik guna mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Menurut Teddy, di tengah kondisi negara yang sedang dalam pemulihan ekonomi seperti saat ini karena adanya pandemi, kepercayaan dari masyarakat dirasa penting untuk mendukung proses pembangunan negeri.

“Kita perlu membangun upaya kolaborasi dengan berbagai stakeholder dan dengan masyarakat khususnya. Sehingga nanti pemerintah itu mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Dan salah satu etalase pemerintah dalam hal ini adalah layanan publik,” jelas Teddy dalam Rapat Kerja dengan Menteri Dalam Negeri RI, dan Rapat Dengan Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), serta Kepala Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Selasa (7/6/2022).

Menurut politisi PKS ini, pemerintah perlu meningkatkan pelayanan publik, sebagaimana ia mengapresiasi konsep reformasi birokrasi yang disampaikan Presiden Joko Widodo yang menuntut untuk memberikan pelayan publik yang terintegrasi, cepat, dan transparan, agar bisa menekan praktik suap dan korupsi.

“Karena ini penting bagi kita untuk memperbaiki kondisi pelayanan publik, apa yang disampaikan oleh presiden misalnya perizinan dan sebagainya, luar biasa, itu saya apresiasi. Termasuk dalam hal ini layanan publik adalah kaitan dengan administrasi,” ujar legislator dapil Jawa Barat I tersebut.

Lebih lanjut, Teddy juga berpesan jangan sampai administrasi kependudukan justru menjadi sesuatu yang menyulitkan bagi masyarakat, yang mana hal ini dikhawatirkan bisa mengurangi rasa kepercayaan masyarakat pada pemerintah. Ia juga menyinggung masih banyaknya pelayanan pembutan e-KTP yang memakan banyak waktu, terkhusus di daerah-daerah.

“Administrasi kependudukan karena seorang warga negara Indonesia pasti akan sering kali berinteraksi dengan yang namanya administrasi kependudukan, mulai dari kelahiran sampai kematian. Saya melihat bahwa ini penting, upaya-upaya kita untuk membangun kepercayaan berkaitan nanti dengan gotong royong di tengah-tengah masyarakat ini menjadi suatu hal yang perlu kita upayakan,” paparnya.

Teddy berharap, ke depan pembuatan e-KTP bisa selesai lebih cepat, sehingga cukup satu hari bahkan kurang dari satu hari masyarakat bisa langsung mendapatkan e-KTP. “Atau layanan yang lainnya juga demikian, karena ini penting ketika masyarakat percaya, maka dukungan juga terhadap pemerintah untuk kemajuan bangsa ini akan luar biasa,” tutup Teddy. (we/sf)