Apresiasi Kegiatan LOBO, Dedi Mulyadi: Kegiatannya ‘Keren Banget’

30-11-2021 / SEKRETARIAT JENDERAL
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi. Foto: Runi/Man

 

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mengapresiasi kegiatan Lomba Orasi Bintang Orator (LOBO) X 2021 yang diselenggarakan Televisi Radio Parlemen, Biro Pemberitaan Parlemn, Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI. Menurutnya, acara tersebut sangatlah menarik karena acara tersebut mampu menghadirkan sosok-sosok anak bangsa yang juga memahami kondisi Indonesia dan pelik problematika yang dihadapi DPR RI.

 

“Kegiatannya keren banget ya. Secara substansial itu pesertanya sangat mengerti isi dari undang-undang dan kemudian pesertanya juga ngerti apa yang harus dilakukan dari perubahan undang-undang ini. Terutama persoalan ancaman hukuman, jenis-jenis hewan yang harus dilindungi, areal-areal yang harus segera menjadi lahan konservasi,” terang Dedi ketika ditemui tim Parlementaria usai menjadi Dewan Juri LOBO X di selasar Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, (29/11/2021).

 

Dedi mengaku cukup terkejut pada orasi yang disampaikan peserta LOBO. Menurutnya, apa yang ditampilkan peserta di luar dugaan. Para peserta memiliki pengetahuan yang sangat cukup dan setingkat dengan Anggota DPR RI. “Dari usulan-usulan para Anggota Dewan yang sangat banyak dan teman-teman Komisi IV di Panja ini, apa yang disampaikan (peserta dalam orasi) itu persis apa yang kita sampaikan selama ini,” sambungnya.

 

Politisi Partai Golkar itu berharap, masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup terhadap upaya-upaya konservasi hayati dan ekosistem. Dan bukan hanya itu, masyarakat diharapkan berani melakukan perlawanan pada siapapun yang melakukan perusakan, ancaman terhadap konservasi. Selain itu, dirinya pun menyampaikan bahwa gagasan yang disampaikan peserta sejalan dengan apa yang sedang diperjuangkan DPR RI.

 

Menurutnya, selain dari sisi internal, gagasan tersebut juga perlu disuarakan pada media sosial sehingga orang-orang yang melakukan kejahatan lingkungan dapat tersadar. “Paling utama keberanian bersikap dan yang tadi itu (gagasan yang diorasikan peserta) harus mulai banyak disampaikan di media sosial. Kalau hanya sendiri kan gak ada arti. Itu harus menjadi hastag semangat dia di media sosial agar orang tersadar,” ujar Dedi.

 

LOBO X 2021 ini berlangsung pada 21 Oktober hingga 21 November 2021 secara virtual. Ajang orasi ini mengambil tema “Masukan  terhadap RUU tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (KSDAHE)”, yang juga merupakan topik yang dibahas dalam Komisi IV DPR RI. Adapun peserta ini terdiri dari 252 orang yang tersebar dari seluruh wilayah Indonesia dan dari beragam usia.

 

Terpilih sebagai Bintang Orator, I Wayan Harleyco Nila Putra, siswa SMAN I Denpasar, Bali sebagai juara pertama. Kemudian juara kedua diraih Sutarno, seorang penulis dari Bekasi, Jawa Barat. Sedangkan juara ketiga direbut Nur Khotimatul Ulya, mahasiswa Universitas PGRI Semarang, Jawa Tengah.(hal/sf)

BERITA TERKAIT
Suprihartini: Media Sosial, Kanal Utama Bangun Persepsi Publik Jaga Citra DPR
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta – Dalam mendukung dan mewujudkannya komunikasi terintegrasi dengan satu narasi Sekretariat Jenderal DPR RI , Biro Pemberitaan Parlemen...
CPNS Setjen DPR RI Harus Jadi Agitator Informasi Publik Kinerja Dewan
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta –Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar menilai peningkatan keterampilan digital para pegawai, khususnya CPNS, menjadi penting, sehingga...
“Satu Narasi, Multi-Kanal” Platform Komunikasi Politik DPR Sampaikan Kinerja ke Publik
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Sekretaris Jendral DPR RI, Indra Iskandar, mendorong pentingnya penerapan strategi “Satu Narasi, Multi Kanal” dalam komunikasi politik...
Sekjen DPR RI Sambut Baik Rencana Kedatangan Ketua Majelis Nasional Vietnam
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar menyambut baik rencana kedatangan Ketua Majelis Nasional Vietnam, Mr. Tran...