Puti Guntur Apresiasi Pemkot Surabaya yang Lakukan PTM Secara Ketat dan Bertahap

27-11-2021 / KOMISI X
Anggota Komisi X DPR RI Puti Guntur Sukarno saat mengikutti Tim Kunker Komisi X DPR RI di Surabaya, Jawa Timur. Foto: Erman/rni

 

Kota Surabaya saat ini berada di level 1 sebaran Covid-19. Dengan status tersebut, seharusnya sekolah-sekolah yang ada di Surabaya sudah bisa menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan jumlah siswa 50 persen. Namun, tak ingin terburu-buru, Pemkot Surabaya justru menerapkan PTM sebanyak 25 persen itu pun dengan syarat-syarat yang sangat ketat.

 

Hal tersebut mendapat apresiasi dari Anggota Komisi X DPR RI Puti Guntur Sukarno saat mengikutti Tim Kunker Komisi X DPR RI di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (26/11/2021). “Tahap-tahap itu pun juga memang sebenarnya 50 persen, tetapi untuk kebaikan, dari pihak sekolah maupun orang tua anak didik menyepakati dilakukan 25 persen. Asesmennya juga sangat ketat sekali. Jadi dengan tahap-tahap itu, insyaAllah PTM ini dapat berlangsung dengan baik,” terang Puti.

 

Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini juga mengapresiasi vaksinasi di Kota Surabaya. Dari data yang ia terima, 96 persen masyarakat Surabaya termasuk tenaga pendidik sudah mendapatkan vaksin tahap kedua. Hal ini pula yang ia yakini menjadi salah usaha yang mampu menurunkan status Surabaya ke level 1 penyebaran Covid-19.

 

“Dan saya juga waktu itu turun langsung membantu Pemeritah Kota Surabaya dalam menyukseskan vaksinasi. Kurang lebih 100 ribu dosis untuk masyarakat Surabaya. Dan sekarang juga sudah mulai dilakukan pelaksanaan vaksin untuk anak usia sekolah,” tuturnya.

 

Target vaksinasi untuk anak usia sekolah, ditegaskan Puti, harus segera terealisasi. Karena sangat erat kaitannya dengan rencana Pemkot Surabaya yang akan menyelenggarakan PTM dengan jumlah 100 persen siswa di awal januari mendatang.

 

“Target ini harus bisa segera terlaksana dengan baik karena ini berkaitan dengan PTM dan pemutusan sebaran Covid-19 atau peningkatan herd imunity bagi anak-anak itu sendiri. Ketika vaksin diberikan secara menyeluruh, maka herd imunity akan meningkat dan bisa memutus rantai penyebaran Covid,” pungkasnya. (es)

BERITA TERKAIT
Furtasan: Perlu Redesain Sekolah Rakyat agar Lebih Tepat Sasaran
20-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi X DPR RI menyoroti pelaksanaan program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo...
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...