Komisi II Apresiasi BKN Temukan Kecurangan dalam Seleksi CASN di Makassar

16-11-2021 / KOMISI II
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Luqman Hakim memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II di wilayah Kanreg IV BKN Makassar, Selasa (16/11/2021). Foto: Bianca/nvl

 

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Luqman Hakim mengapresiasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional (Kanreg) IV Makassar yang telah menemukan kecurangan beserta bukti-buktinya dalam proses seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2021 yang diselenggarakan di wilayah BKN Kanreg IV Makassar. 

 

Hal tersebut disampaikan Luqman usai memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II dengan Deputi Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windiyanto, Kepala BKD Provinsi Sulawesi Selatan Imran Jausi, Kepala Kantor Regional IV BKN Makassar Agus Sutiadi beserta jajaran guna melakukan evaluasi penyelenggaraan seleksi CPNS tahun 2021 di wilayah Kanreg IV BKN Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/11/2021). 

 

"Sungguh (temuan permasalahan CASN) harus kita manfaatkan sebagai pintu untuk memperbaiki sistem, aturan main, standar operasional dan prosedur ke depan agar mekanisme rekruitmen calon ASN yang selama ini sudah mendapatkan kepercayaan masyarakat melalui sistem berbasis komputer ini bisa kita pulihkan kembali," ujarnya. 

 

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, kecurangan yang terjadi dalam proses seleksi CASN lebih disebabkan adanya pihak-pihak yang diduga kuat melibatkan jaringan orang dalam. "Terjadinya kecurangan itu adanya insider atau pihak-pihak jahat yang diduga kuat melibatkan jaringan dalam. Jadi bukan serangan hacker dengan kecanggihan atau penguasaan IT tertentu," imbuh legislator dapil Jawa Tengah VI itu. 

 

Ke depan, Luqman menegaskan Komisi II akan mendalami dan menindaklanjuti kecurangan-kecurangan yang terjadi di tengah penyelenggaraan seleksi CASN dengan membentuk panitia kerja (panja). "Kita akan terus dalami sebagaimana kemarin Komisi II juga sudah memutuskan menindaklanjuti terjadinya kecurangan-kecurangan dalam proses seleksi ini dan Komisi II sudah berbulat tekad untuk membentuk panitia kerja ke depannya. Tentu kita akan mendalami terus nantinya," tegasnya. 

 

Dalam pertemuan tersebut, Komisi II DPR RI mendengarkan secara langsung kronologi dan bentuk kecurangan yang terjadi selama penyelenggaraan seleksi CPNS yang diselenggarakan oleh Kanreg IV BKN Makassar. Menurut data dari Kanreg IV BKN Makassar, hingga saat ini total 283 peserta seleksi CPNS tahun 2021 wilayah Kanreg IV BKN Makassar terindikasi melakukan kecurangan. (bia/sf)

BERITA TERKAIT
Khozin Soroti Lonjakan PBB-P2, Dorong Pemerintah Pusat Respons Keresahan Masyarakat
19-08-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Khozin, menyoroti fenomena kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan...
Legislator Ingatkan Pemda Tak Gunakan Kenaikan Pajak untuk Dongkrak PAD
15-08-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Deddy Sitorus menegaskan komitmennya dalam mengawasi kebijakan pemerintah daerah (pemda) yang berdampak...
Pemberhentian Kepala Daerah Ada Mekanisme yang Sudah Diatur Undang-Undang
15-08-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong menjelaskan bahwa untuk memberhentikan Kepala daerah sama dengan pengangkatannya,...
Situasi Pati Telah Kondusif, Saatnya Energi Pemda Fokus untuk Pembangunan
15-08-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Polemik yang terjadi di Pati mulai mereda, khususnya usai pembatalan kenaikan PBB dan permohonan maaf dari Bupati...