Legislator Berharap Penyaluran PEN di Sumbar Tepat Sasaran

01-10-2021 / KOMISI III
Anggota Komisi III DPR RI Romo H.R Muhammad Syafi’i saat mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI dengan Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto di ruang Jenderal Hoegeng lantai IV Mapolda Sumbar, Padang, Kamis (30/9/2021). Foto: Dipa/Man

 

Anggota Komisi III DPR RI Romo H.R Muhammad Syafi’i menegaskan, melihat kondisi pandemi seperti saat ini, besarnya anggaran negara yang digelontorkan untuk masyarakat melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) harus dipastikan terserap dengan tepat sasaran dan menyentuh aspek yang terdampak. Untuk itu, perlu adanya kerja sama yang baik dari semua pihak untuk memastikan penyaluran PEN tepat sasaran.

 

Romo mengungkapkan hal tersebut usai mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI dengan Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa Putra, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, dan Pejabat Utama Polda Sumbar, di ruang Jenderal Hoegeng lantai IV Mapolda Sumbar, Padang, Kamis (30/9/2021). Tim Kunspek Komisi III DPR RI dipimpin Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh.

 

“Pertama, yang terpapar Covid-19 itu hanya 1,98 persen dari total keseluruhan penduduk Sumatera Barat, maka sebagian besar penduduk masih dapat melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi sebagaimana mestinya. Penanganan yang dilakukan Kapolda dengan para stakeholder, beserta Satgas Covid di Sumbar sudah cukup baik,” pungkas politisi Partai Gerindra ini.

 

Romo berkeyakinan bahwa dari apa yang telah diupayakan Kapolda Sumbar beserta jajarannya, akan terus meningkatkan perekonomian di Sumbar. Melihat dari dampak pandemi yang tidak terlalu parah, upaya untuk mengalihkan PEN ke daerah kepulauan menambah nilai positif dalam membangun Sumbar menjadi lebih baik.

 

“Jadi kondisi ini membuat ekonomi di Sumbar tidak terlalu terganggu, sehingga kegiatan-kegiatan yang dilakukan daerah-daerah lainnya, misalkan dalam menggunakan lahan kosong menjadi produktif, hal ini karena PEN sudah bisa tertangani. Namun demikian, mereka justru ingin fokus pada daerah-daerah kepulauan yang sulit dijangkau untuk melakukan penyaluran-penyaluran bantuan ekonomi,” tegas Romo.

 

Legislator dapil Sumatera Utara I tersebut berharap agar semua sarana dan prasarana teruntuk daerah-daerah kepulauan di Sumbar sejak awal sudah disiapkan. Ia ingin hal ini dipersiapkan lebih dini, sehingga tidak terjadi kendala dalam penanganan penyaluran bantuan ekonomi. 

 

“Yang kita tahu, Sumbar inikan daerah bencana yang juga selalu terjadi gempa. Artinya, hal ini jangan terus menjadi kendala yang harus dipikirkan, bagaimana kalau ada aktivitas yang harus memberikan bantuan atau penyaluran kepada semua daerah, jangan lagi ada daerah kepulauan menjadi hambatan, itu harus sudah dipikirkan dari saat ini sebelum peristiwanya terjadi,” tutupnya. (dip/sf)

BERITA TERKAIT
Habiburokhman Yakin Calon Hakim MK Perkuat Peran Mahkamah Konstitusi
21-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menilai terpilihnya Inosensius Samsul sebagai Hakim Konstitusi merupakan langkah yang tepat....
DPR Tegaskan Guru Bukan Beban Negara, Usia Pensiun Tetap Ideal
21-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil menegaskan bahwa guru merupakan aset bangsa yang harus terus didorong...
Aparat Diminta Tindak Tegas Pelaku TPPO Anak yang Dieksploitasi Jadi LC
20-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi III DPR RI, Gilang Dhielafararez merasa prihatin sekaligus geram menanggapi kasus eksploitasi seksual dan tindak...
Komisi III Minta KPK Perjelas Definisi OTT dalam Penindakan
20-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menekankan pentingnya kejelasan terminologi hukum yang digunakan Komisi Pemberantasan...