Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda saat memimpin rapat kerja dengan Menteri Pemuda dan Olahraga di Gedung DPR RI. Foto: Geraldi/nvl

Pagu sementara Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk RAPBN 2022 sebesar Rp1,9 triliun. Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menyerukan agar Kemenpora menyiapkan skema anggaran yang bersifat antisipatif menghadapi kebijakan realokasi pada tahun depan.

“Kemenpora harus menyiapkan skema anggaran yang bersifat antisipatif terhadap kemungkinan adanya kebijakan realokasi dan refocusing anggaran pada RAPBN 2022," ucap Huda saat memimpin rapat kerja dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (7/9/2021), yang membahas anggaran Kemenpora pada tahun 2022.

Ada banyak catatan penting yang disampaikan Komisi X menyangkut pembahasan rencana anggaran tersebut. Salah satunya, agar Kemenpora menyusun program dan kegiatan bidang kepemudaan yang lebih proporsional dan sesuai antara target dan anggaran sebagai strategi menghadapi bonus demografi. "Rapat kali ini membahas RAPBN 2022 untuk yang kelima kalinya. Urgensi rapat ini untuk memutuskan hal-hal krusial," terang Huda.

Catatan lainnya, lanjut politisi PKB itu, Kemenpora didesak untuk memprioritaskan program kegiatan kebugaran masyarakat sebagai upaya preventif atau pencegahan atas datangnya epidemi lain yang berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat. Ini penting dilakukan, mengingat pandemi Covid-19 sudah memasuki tahun kedua dan belum ada tanda-tanda akan berakhir. (mh/es)