Komisi III Dorong Sinergi Aparat Kalteng Tingkatkan Penegakan Hukum
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa. Foto: Erlangga/rni
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa mendorong Kepolisian Daerah dan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah untuk terus bersinergi meningkatkan penegakan hukum terhadap pembalakan liar dan penambangan ilegal di Kalteng yang masih marak. Ia menekankan bahwa Komisi III DPR RI akan terus mendukung kinerja Polda dan Kejati Kalteng guna memaksimalkan proses pembangunan.
“Sesuai dengan amanat Presiden tentang bagaimana jalannya proses pembangunan yang bisa maksimal. Jadi tema besar Komisi III adalah penegakan hukum dalam rangka meningkatkan pendapatan negara,” ujar Desmond saat memimpin rapat antara Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI dengan Kapolda dan Wakajati Kalteng beserta jajarannya di Palangka Raya, Kalteng, Jumat (29/11/2019).
Politisi Partai Gerindra ini menyebut bahwa penegakan perizinan sangat penting untuk menciptakan iklim investasi ekonomi yang kondusif bagi masyarakat Kalteng. Ia juga menambahkan agar penegakan hukum di Kalteng sebisa mungkin tidak mengganggu masyarakat, karena memang kultur masyarakat Dayak sejak dulu yaitu berladang berpindah. Namun menurutnya pengendalian akan kultur itu harus diatur dengan jelas.
“Pentingnya pengawasan di perkebunan ini adalah pengawasan yang berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah. Penataannya harus dikoordinasikan. Jadi bagaimana kearifan lokal disinkronisasi dengan aturan Pemerintah Daerah. Maka ini perlu ada dialog mendalam dengan seluruh stakeholder kita terkait. Problem kebakaran hutan saat ini kita lihat tidak berbanding lurus dengan ekonomi yang dikeluarkan oleh negara,” imbuhnya.
Terakhir, Politisi dapil Banten II ini mendorong agar penanganan kasus-kasus mengenai pemanfaatan sumber daya alam yang dikategorikan ilegal harus diutamakan agar dapat mengejar pemasukan negara. “Tema kita itu. Jadi hal-hal yang bisa nilainya memberikan kontribusi pada pendapatan negara ini yang kita bicarakan hari ini. Nah perkara-perkara yang dikerjakan Kejaksaan juga menjadi fokus kita,” tukas Desmond. (er/sf)
