Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar. Foto : Naefuroji/mr

Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengungkapkan, hingga kini masih terdapat jabatan kosong di lingkungan Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI, salah satunya disebabkan banyaknya pegawai yang memasuki masa pensiun. Karenanya, untuk mengisi kekosongan pejabat dan pegawai di lingkungan Setjen dan BK DPR RI, dilakukan pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.

“Kalau secara alamiah memang di minggu-minggu lalu kita sudah melakukan seleksi jabatan-jabatan terkait. Dan hari ini kita lakukan pelantikan untuk mengisi jabatan terkait bertujuan agar dapat meningkatkan kinerja kita (calon dilantik) kepada Anggota Dewan,” ungkap Indra usai melantik Jabatan Tinggi Pratama di lingkungan Setjen dan BK DPR RI, di ruang rapat Sekjen DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019).   

Lebih lanjut Indra akan konsisten mengingatkan para pejabat dan pegawai yang di lingkungan Setjen dan BK DPR RI. “Berada di jabatan manapun diharapkan dapat bekerja dengan baik terlebih dapat memperbaiki penataan-pentaan kembali terkait sistem kerja masing-masing,” tegas Indra.

Adapun pejabat struktural yang dilantik yakni, Achmad Agus Thomy (Kepala Bagian Sekretariat Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan); Sartomo (Kepala Bagian Upacara dan Pengaduan Masyarakat); Koko Surya Dharma (Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana); dan Endang Dwi Astuti (Kepala Bagian Administrasi Kegiatan Luar Negeri Anggota Bagian Administrasi Kegiatan Luar Negeri Anggota).

Berikutnya, Diah Aty Rachmawaty (Kepala Subbagian Kerumahtanggaan Bagian Sekretariat Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan); Ni’mah Wahyu Purnami (Kepala Subbagian Organisasi Bagian Organisasi dan Tata Laksana); Dwian Pujaswati (Kepala Subbagian Evaluasi dan Pelaporan Bagian Tata Usaha Badan Keahlian); dan Parid (Kepala Subbagian Pemeliharaan Kendaraan Dinas Bagian Kendaraan).

Kemudian Karyanto (Kepala Subbagian Tatat Persuratan Bagian Persuratan dan Penyimpanan); Dahliya Bahnan (Kepala Subbagian Rapat Bagian Sekretariat Komisi II); Susi Daryati (Kepala Subbagian Tata Usaha Pusat Pemantauan Pelaksanaan Undang-Undang); Beny Rahbandiyosa Sabri (Kepala Subbagian Tata Laksana Bagian Organisasi Tata Laksana); dan Agung Sulistiono (Kepala Subbagian Tata Usaha Persidangan Paripurna).

Selanjutnya, Miranti Widiani (Kepala Subbagian Tata Usaha Bagian Sekretariat Kerja Sama Organisasi Internasional), dan Tanti Sumartini (Kepala Pusat Pemantauan Pelaksanaan Undang-Undang) dan Furcony Putri Syakura (Inspektur II). Sedangkan pejabat fungsional yang dilantik yakni Debora Sanur Lindawaty (Peneliti Ahli Madya); Martha Carolina (Analis Anggaran Pendapatan Belanja Negara Ahli Madya). (hnm/sf)