Kemenhub Usulkan Tambahan Anggaran Rp 441,5 Miliar

17-09-2019 / KOMISI V
Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis. Foto : Mentari/mr

 

Komisi V DPR RI menyetujui penambahan pagu alokasi anggaran  Kementerian Perhubungan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2020 sebesar Rp 441,5 miliar. Penambahan pagu tersebut diperuntukkan bagi pengembangan infrastruktur dan aksesibilitas destinasi wisata prioritas dan super prioritas.

 

“Seluruh fraksi memberikan persetujuan terhadap alokasi penambahan dan untuk secara detail penambahan itu diperuntukkan untuk apa akan dibahas dengan masing-masinh Dirjen," kata Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis usai memimpin Rapat Kerja dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta jajaran di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2019).

 

Fary menuturkan penambahan anggaran tersebut telah disepakati dan menjadi kesimpulan rapat. Ia mengingatkan, realisasi penambahan alokasi anggaran tersebut berdasarkan pada instruksi presiden, hasil kunjungan kerja Komisi dan aspirasi masyarakat melalui kunjungan kerja perorangan di daerah pemilihan. “Itu menjadi prioritas yang harus dimasukkan ke dalam program tahun 2020," imbuhnya.

 

Diketahui, tambahan anggaran sebesar Rp 441,5 miliar tersebut akan dialokasikan untuk pengembangan infrastruktur transportasi di lima destinasi wisata super prioritas, yakni Kawasan Strategis Paririwata Nasional (KSPN) Danau Toba (Rp 1,06 triliun),  KSPN Borobudur (Rp 1,238,3 triliun), KSPN Mandalika (Rp 45,9 miliar), KSPN Labuan Bajo (Rp 435,37 miliar) dan Destinasi Likupang dan sekitarnya (Rp 169,89 miliar).

 

Sementara, enam destinasi pariwisata prioritas antara lain KSPN Morotai (Rp 24,75 miliar), KSPN Wakatobi (Rp 113,1 miliar),  KSPN Tanjung Lesung (Rp 80,6 miliar),  KSPN Tanjung Kelayang (Rp 5 miliar), KSPN Pulau Seribu dan KSPN Bromo - Tengger - Semeru (Rp 5,5 miliar).

 

“Tambahan anggaran kami usulkan sebagai dukungan Kementerian Perhubungan untuk aksesibilitas pada daerah pariwisata baik destinasi super prioritas maupun destinasi prioritas," tandas Menhub Budi Karya Sumadi. (ann/sf)

BERITA TERKAIT
Jangan Usik Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih
20-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan agar pemerintah tidak menjadikan dana desa sebagai beban dalam pembiayaan...
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...