Sekjen DPR Dorong Mahasiswa Peduli Politik

27-02-2019 / SEKRETARIAT JENDERAL
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar saat menjadi pembicara pada diskusi mekanisme kerja DPR RI bersama 500 peserta Parlemen Kampus 2019, di Gedung DPRD Provinsi Sulut, Manado. Foto: Riyan/rni

 

Mahasiswa sebagai generasi bangsa diharapkan tetap mempunyai semangat untuk membangun Indonesia yang lebih baik, apapun golongan dan pilihan politik dan partainya. Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengaku sangat bangga dengan antusiasme mahasiswa Sulawesi Utara yang mengikuti rangkaian kegiatan Parlemen Kampus 2019 dengan memberikan pertanyaan dan saran-saran yang konstruktif terhadap DPR RI.

 

“Ini membuktikan mahasiswa sangat peduli terhadap politik negara. Teman-teman mahasiswa telah mengetahui produk legislasi dari tahun ke tahun periode DPR 2014-2019,” puji Indra usai diskusi mekanisme kerja DPR RI bersama 500 peserta Parlemen Kampus 2019, di Gedung DPRD Provinsi Sulut, Manado, Rabu (27/2/2019). Parlemen Kampus 2019 mengambil tema “Pemilu Serentak 2019: Dinamika, Tantangan dan Harapan”.

 

Sebagian besar dari 500 mahasiswa peserta Parlemen Kampus mempunyai perhatian terhadap politik dan mereka akan masuk partai politik, sehingga kualitas DPR RI ke depan akan semakin baik. Model kegiatan Parlemen Kampus ke-16 di Manado yang dilaksanakan dengan metode seminar, diskusi dan simulasi persidangan ini akan dievaluasi, termasuk penambahan sesi untuk merajut semangat membangun Indonesia.

 

Materi mekanisme persidangan yang disampaikan Deputi Persidangan Setjen dan BK DPR RI Damayanti meliputi teknis penyelenggaraan, tata cara sidang dan pengambilan keputusan termasuk cara-cara memimpin sidang. Anggota dan Pimpinan sidang harus tahu tata cara dan substansi sidang, misalkan tentang pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU).

 

Peserta Parlemen Kampus akan mempraktekkan simulasi Sidang DPR pada hari kedua, Kamis (28/2/2019) di Ruang Sidang DPRD Provinsi Sulut. “Teman-teman mahasiswa nanti dalam simulasi sidang pembahasan Rancangan Undang-Undang akan mengetahui dengan jelas, selain DPR ada unsur pemerintah dan ada unsur stakeholder lain yang terlibat dalam pembahasan RUU,” jelas Maya, sapaan akrab Damayanti.

 

Ketua Panitia Penyelenggara Parlemen Kampus 2019 Nadhifatul Lailiyah sangat berterima kasih atas kerja sama Setjen dan BK DPR RI dengan Universitas Negeri Manado ini, sehingga 500 mahasiswa dari 8 kampus di Sulut dapat mempraktekkan simulasi sidang DPR RI. “Kami dapat langsung belajar politik dari sumbernya dan langsung mempraktekkan simulasi kerja DPR" jelas mahasiswa semester 6 Fakultas MIPA Unima ini. (dz/sf)

BERITA TERKAIT
Pesan Sekjen di Upacara HUT ke-80 RI: ASN Parlemen Harus Gotong-Royong, Hapus Mentalitas Silo Antar-unit
17-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar menegaskan, peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan (HUT) ke-80 Republik Indonesia...
Suprihartini: Media Sosial, Kanal Utama Bangun Persepsi Publik Jaga Citra DPR
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta – Dalam mendukung dan mewujudkannya komunikasi terintegrasi dengan satu narasi Sekretariat Jenderal DPR RI , Biro Pemberitaan Parlemen...
CPNS Setjen DPR RI Harus Jadi Agitator Informasi Publik Kinerja Dewan
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta –Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar menilai peningkatan keterampilan digital para pegawai, khususnya CPNS, menjadi penting, sehingga...
“Satu Narasi, Multi-Kanal” Platform Komunikasi Politik DPR Sampaikan Kinerja ke Publik
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Sekretaris Jendral DPR RI, Indra Iskandar, mendorong pentingnya penerapan strategi “Satu Narasi, Multi Kanal” dalam komunikasi politik...