Nelayan Sumsel Didorong Kembangkan Perikanan Tangkap
Anggota Komisi IV DPR RI Rahmad Handoyo Foto: Hendra/mr
Anggota Komisi IV DPR RI Rahmad Handoyo memberikan dukungan terhadap pengembangan potensi perikanan tangkap di Sumatera Selatan. Mengingat saat ini perikanan budi daya sudah dikelola dengan baik, tinggal memaksimalkan potensi perikanan tangkap agar semakin menggenjot pertumbuhan ekonomi di sektor perikanan.
“Hasil ikan budi daya di Palembang cukup bagus. Tapi jangan salah, potensi perikanan di Sumsel tak hanya dibudi daya. Tapi juga perikanan tangkap,” ungkap Rahmad usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI meninjau Pusat Pendaratan Ikan di Jakabaring, Palembang, Sumsel, Jumat (14/12/2018).
Ia mendukung upaya menggerakkan kembali potensi perikanan tangkap di Sumsel. Agar sektor perikanan di Sumsel dapat meningkat dan memberikan manfaat lebih terhadap pertumbuhan ekonomi, disamping juga perikanan budidaya yang sudah berjalan baik.
“Makanya kita dorong saat budi daya ikan sudah cukup bagus oleh masyarakat, kita berharap perikanan tangkap di Sumsel digerakan lagi. Karena potensi masih banyak," sambung legislator PDI-Perjuangan ini.
Dari segi parlemen, Rahmad akan mendorong penguatan infrastruktur guna memberikan dukungan terhadap industri perikanan tangkap.” Kita dorong agar potensi itu dikembangkan dari segi penguatan infrastrukturnya, baik pelelangannya serta modernisasi alat tangkapnya. Kita dorong pemerintah pusat agar potensi perikanan tangkap dikembangkan lagi, kan sayang jika itu tidak bisa dioptimalkan," ungkapnya.
Rahmad melanjutkan, bahwa prinsip gotong royong dalam pembangunan Sumsel amat diperkukan antara pemerintah dan DPR RI. Sehingga sinergitas yang baik akan memberikan hasil yang maksimal sesuai kebutuhan masyarakat. Meski demikian ia menuturkan, peran pemerintah pusat sudah cukup baik dalam membangun Sumsel, namun perlu ditingkatkan lagi.
“Selama kita bisa gotong royong itu bisa tingkatkan kesejahteraan nelayan. Entah nelayan budi daya dan nelayan tangkap. Pemerintah pusat pun telah hadir melalui fasilitas penguatan balai untuk lelang perikanan. Itu dibangun pusat, tapi tak cukup itu saja, bahwa di laut itu perkuat lagi. Entah beri bantuan kapal dan alat tangkapnya," tuturnya.
Rahmad pun akan mendorong potensi perikanan tangkap untuk diperkuat lagi. Ia berharap tahun 2019 potensi perikanan tangkap di Sumsel dapat berjalan lebih maksimal. "Hadirnya pemrirntah pusat sudah bagus, tinggal ditingkatkan lagi potensi perikanan tangkap di tahun 2019," tutup legislator dapil Jawa Tengah itu. (hs/sf)