Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI mengunjungi MAN 1 Magelang, di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (23/11/2018). Foto : Azka/Man

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menyampaikan, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Magelang merupakan sekolah andalan tidak hanya bagi Kabupaten Magelang, tetapi juga bagi Indonesia. Bukan hanya kecerdasan intelektual yang dibangun oleh MAN 1 Magelang, tetapi juga kecerdasan spiritual. Bahkan, tidak ada peserta didik MAN 1 Magelang yang menjadi berandalan dalam pergaulan bebas atau terkontaminasi narkoba.

“Madrasah Aliyah Negeri 1 Magelang menjadi harapan para orang tua, karena bukan hanya kecerdasan intelektual yang didapat, tetapi juga kecerdasan spiritual ikut terbangun di sini,” ucap Marwan saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI mengunjungi MAN 1 Magelang, di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (23/11/2018).

Terkait kebutuhan sarana dan prasarana di MAN 1 Magelang, Marwan mengatakan, sebenarnya ada peluang dalam hal anggaran yang bersumber dari Surat Berharga Syariat Negara (SBSN). Sumber dana SBSN tersebut bukan hanya menjadi urusan Kementerian Agama, tetapi terkait juga dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Keuangan, dan Komisi VIII DPR RI. 

“Dalam persyaratannya, penggunaan anggaran yang bersumber dari SBSN itu diharuskan untuk tanah-tanah negara yang dihibahkan kepada Kemenag. Namun disayangkan, sertifikat tanah (yang menjadi lokasi MAN 1 Magelang) ini adalah milik pemerintah daerah bukan milik Kemenag. Oleh karena itu, diperlukan sikap kehati-hatian supaya dalam menghibahkannya tidak menjadi persoalan hukum di kemudian hari,” tuturnya.

Sehubungan dengan hal tersebut, lanjut legislator PKB itu, maka Komisi VIII DPR RI membentuk Panitia Kerja (Panja) tentang penggunaan dan penyaluran anggaran yang bersumber dari SBSN. “Kita berharap pemerintah membuat prosedur yang jelas, agar pemangku kepentingan yang ada dapat membuat kebijakan yang berani,” imbuhnya.

Legislator daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara itu berharap dengan adanya Panja SBSN tersebut dapat menghasilkan sebuah prosedur penggunaan dana yang bersumber dari SBSN, termasuk menyelesaikan kebutuhan anggaran bagi pembangunan sarana dan prasarana di MAN 1 Magelang.

Pada kesempatan yang sama,  Anggota Komisi VIII DPR RI Choirul Muna mengatakan bahwa Komisi VIII DPR RI akan mendorong agar DPRD dan Bupati Kabupaten Magelang dapat segera menyelesaikan persoalan yang ada tersebut. “Saya berharap, pada masa periode ini, Komisi VIII  DPR masih bisa menyalurkan anggaran dana yang bersumber dari SBSN,” harap legislator Partai NasDem itu.

Muna mengatakan, MAN 1 Magelang adalah sekolah yang muridnya terbesar dan terbanyak diseluruh Provinsi Jawa Tengah. MAN 1 Magelang juga adalah role model madrasah. “Sejak awalnya, MAN ini telah menjadi sekolah unggulan, hanya saja kendalanya mau membuat boarding school yang ada, tetapi tanahnya masih milik pemda,” jelas legislator dapil Jawa Tengah itu. (azk/sf)