Tidak Etis Jaksa Foto Bersama Saksi

03-04-2018 / KOMISI III
Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan (F-PD)/Foto:Andri/Iw

 

Anggota Komisi III DPR RI Hinca Pandjaitan menilai tidak etis Jaksa yang sedang bertugas melakukan sesi foto bersama saksi dalam kasus yang tengah ditangani. Hal tersebut diungkapkannya menyusul pertanyaan wartawan atas tingkah laku para jaksa yang sedang bertugas di Pengadilan Negeri Depok melakukan sesi foto bersama artis Syahrini, yang merupakan saksi kasus First Travel yang tengah disidangkan.

 

"Etikanya kan begitu, tidak boleh bertemu siapa pun para pihak yang berperkara. Namun ini setahu saya Syahrini nya dipanggil sebagai saksi untuk Frist Travel," ujar Hinca sesaat sebelum berlangsungnya sidang paripurna DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (03/4/2018).

 

Hinca mengatakan kode etik Jaksa mengatur bahwa para Jaksa tak boleh bertemu dengan pihak yang berperkara di luar agenda sidang. Namun terkait Jaksa yang berfoto bareng Syahrini, ia menilai bahwa sosok Syahrini yang merupakan artislah yang membuat Jaksa bisa jadi tidak kuasa menolak ajakan untuk berfoto dan itupun dilakukan di dalam ruang sidang.

 

"Mungkin saja pengaruh Syahrini ini karena artis barangkali dan nggak tertolak diajak foto. Tetapi saya yakin tidak ada niat secara khusus untuk berfoto-foto dengan menyalahi etikanya," pungkasnya. (ayu/sc)

BERITA TERKAIT
Habiburokhman Yakin Calon Hakim MK Perkuat Peran Mahkamah Konstitusi
21-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menilai terpilihnya Inosensius Samsul sebagai Hakim Konstitusi merupakan langkah yang tepat....
DPR Tegaskan Guru Bukan Beban Negara, Usia Pensiun Tetap Ideal
21-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil menegaskan bahwa guru merupakan aset bangsa yang harus terus didorong...
Aparat Diminta Tindak Tegas Pelaku TPPO Anak yang Dieksploitasi Jadi LC
20-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi III DPR RI, Gilang Dhielafararez merasa prihatin sekaligus geram menanggapi kasus eksploitasi seksual dan tindak...
Komisi III Minta KPK Perjelas Definisi OTT dalam Penindakan
20-08-2025 / KOMISI III
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menekankan pentingnya kejelasan terminologi hukum yang digunakan Komisi Pemberantasan...