Legislator Maklumi Niat Pemprov Gorontalo Ambil Alih Pengelolaan Alsintan

29-03-2018 / KOMISI IV
Anggota Komisi IV DPR RI, Agustina Wilujeng Pramestuti saat meninjau Brigade Alsintan bersama Tim Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI di Provinsi Gorontalo/Foto:Ayu/Iw

 

Anggota Komisi IV DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti cukup memaklumi jika Pemerintah Provinsi Gorontalo mengambil alih pengelolaan dan perawatan alat mesin pertanian (alsintan) dari kelompok tani. Menurutnya, niat baik Pemprov Gorontalo itu ingin membantu meringankan petani dalam menggunakan alsintan untuk proses produksi tanamnya.

 

“Walaupun dalam peraturannya mengatakan bahwa pengelolaan dan perawatan alsintan diserahkan kepada gabungan kelompok-kelompok tani (gapoktan). Jadi ya kami memaklumi niat baik Pemprov Gorontalo tersebut,” ujar Agustina saat meninjau Brigade Alsintan bersama Tim Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI di Provinsi Gorontalo, Selasa (27/3/2018).

 

Hal itu menurut Agustina, karena tidak sedikit Gapoktan yang belum memiliki kemampuan dalam merawat dan mengelola alsintan yang notabene merupakan program bantuan pemerintah untuk para petani. Baik kemampuan pembiayaan maupun kemampuan teknis untuk memperbaiki mesin jika ada kerusakan. Pasalnya, alsintan tersebut diserahkan kepada gapoktan secara gratis alias tanpa membayar sewa. Dan di Gorontalo ini, Pemprov mengambil alih pengelolaan dan perawatan brigade alsintan menggunakan APBD.

 

“Saya rasa hal seperti ini banyak juga terjadi di daerah-daerah lainnya. Jadi, selagi kelompok-kelompok tani itu memang tidak mampu mengelola dan merawat alat-alat tersebut, sementara pemprov memiliki kemampuan dan kemauan mengambil alih itu semua, ya enggak masalah. Kalau memang aturannya harus diubah, ya kita akan usahakan untuk diubah. Tapi sejauh ini kan tetap masih ada kelompok-kelompok tani yang sudah bisa mengelola dan merawat alsintan secara bergantian,” papar politisi Fraksi PDI Perjuangan ini.

 

Sebagaimana diketahui, pemerintah bersama DPR RI membuat program bantuan pemberian alsintan kepada para petani. Mesin-mesin tersebut, selain bisa meringankan petani dalam proses produksi tanam, juga bisa mengurangi biaya produksi tanam maupun panen.

 

Adapun alsintan yang ada dalam Brigade Alsintan Gorontalo itu adalah hand sprayer, hand traktor, rice transplanter, cultivator, power trasher multiguna, corn sheller, combine harvester, dan combine harvester mini. (ayu/sf)

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...