Komisi IX Usulkan Pelayanan RS Berbasis Gender

31-01-2018 / KOMISI IX
Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf Macan Effend, foto : iwan/hr

 

 

Guna menanggulagi pelecehan seksual dan tindakan lain di luar Standar Operasional Prosedur (SOP) kesehatan yang terjadi di Rumah Sakit (RS), Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi mengusulkan agar ada pembenahan secara serius di internal tenaga kesehatan dan lembaga rumah sakit. Agar tidak terulang lagi kasus pelecehan seksual di rumah sakit, Dede mengusulkan agar pelayana pasien berbasis gender. 

 

Dia mencontohkan, misalnya, perawat tidak diperkenankan masuk sendirian ke kamar pasien. Selain itu, pelayanan terhadap pasien dilakukan berbasis gender. Perawat perempuan menangani pasien perempuan. Perawat lelaki melayani pasien lelaki.

 

"Misal dimandikan sebaiknya satu gender. Jadi kalau perempuan sama perempuan dong. Laki-laki demikian. SOP ini yang kita minta ke pemerintah. Agar dibuat jelas. Nanti kita juga panggil ke komisi, pengen tahu peran pemerintah, rumah sakit, peran dinas kesehatan dalam melakukan fungsi pengawasan gimana," ungkapnya dalam keterangan pers, Rabu (31/1/2018).  

 

Politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini menegaskan, agar kasus pelecehan seksual di rumah sakit tidak terjadi lagi, fasilitas kesehatan baik rumah sakit maupun klinik harus memperketat Standar Operasi Prosedur (SOP) tenaga medis. 

 

Selain itu Dede menambahkan, seleksi untuk perawat juga harus diperketat. Alasannya, dengan jumlah tenaga perawat yang sangat banyak, otomatis mempengaruhi fungsi pengawasan. Sehingga pengawasan menjadi lemah. Dia menyebutkan, saat ini jumlah tenaga perawat sudah lebih dari 400.000. 

 

Dari sisi kuota, Dede melihat sudah memenuhi, bahkan setiap tahun ada puluhan ribu perawat lulusan Akper, kesulitan bekerja di fasilitas kesehatan. Dia juga mengkritik badan pengawas di rumah sakit yang kurang bekerja maksimal. Keberadaannya seolah hanya untuk memenuhi aturan saja. (eko/sc)

 

BERITA TERKAIT
Praktik Pemerasan Perusahaan Ganggu Iklim Usaha dan Pertumbuhan Ekonomi
22-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menyesalkan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer atau Noel yang...
Balita Meninggal Cacingan Akut, Legislator Dorong Evaluasi Total Perlindungan Sosial dan Kesehatan
22-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher menyampaikan keprihatinannya atas meninggalnya seorang balita di Sukabumi dalam...
Netty Aher: Akses Kesehatan Dasar Harus Jangkau Seluruh Lapisan
21-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Netty Prasetiyani Aher, turut menyampaikan duka cita mendalam atas...
Program MBG Jangkau 20 Juta Penerima, Pemerintah Harus Serius Jawab Berbagai Keluhan
18-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menanggapi pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Tahunan MPR 2025...