Banyak Sekolah di Sumba Timur Kekurangan Ruang Kelas

02-08-2017 / KOMISI X

Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI ke Provinsi Nusa Tenggara Timur menemukan banyak sekolah di Sumba Timur  yang kekurangan ruang kelas.

 

"Kami melihat langsung banyak SD, SMP dan SMA di Sumba Timur ini yang masih kekurangan ruang kelas. Contohnya saja SD Padammu dan SMP Uluwelu di Sumba timur ini, kepala sekolah di kedua sekolah itu mengakui bahwa saat PPDB (Penerimaan peserta didik baru) banyak menerima siswa, namun kekurangan ruang kelas untuk menampung para siswa. Akhirnya mereka mengambil langkah sekolah bergantian yakni pada pagi dan siang hari," ungkap Ketua Tim yang juga Wakil ketua Komisi X  Sutan Adil Hendra di Sumba Timur, Selasa (01/8/2017).

 

Selain itu,Komisi X juga menerima pengaduan terkait belum adanya beasiswa bagi peserta didik berprestasi dan belum terjangkaunya KIP (kartu indonesia pintar) di sekolah-sekolah di Sumba Timur.

 

Tidak hanya itu, Tim Kunjungan Kerja Komisi X ini juga mendapat masukan terkait kesejahteraan guru. Masih banyak guru honorer yang belum mendapat tunjangan sertifikiasi guru dan SK Inpasing. Selama ini para guru honorer tersebut hanya mendapat honor sebesar 500 ribu rupiah per bulannya.

 

Menjawab hal tersebut, Sutan menjelaskan bahwa tunjangan sertifikasi dan SK Inpasing diberikan jika ada usulan dari daerah atau sekolah. Sementara sebagaimana yang diakui oleh para guru setempat, sekolah mereka belum pernah mengusulkan hal tersebut.

 

Disanalah politisi Fraksi Partai Gerindra ini menilai kurangnya komunikasi dan kordinasi antara sekolah dan diknas setempat. Oleh karena itu pihaknya berharap agar sekolah dan jajaran pemda terkait dapat lebih meningkatkan kordinasi, demi kesejahteraan para guru atau pendidik.

 

"Mutu pendidikan yang tinggi akan terealisasi kalau anak didik memiliki karakter yang kuat, pengajar atau guru memiliki kompetensi dan terjamin kesejahteraannya,serta adanya sarana prasarana yang mendukung. Masalah kesejahteraan guru akan teratasi jika ada usulan tentang daftar-daftar penerima tunjangan sertifikasi dan SK inpasing dari sekolah dan Pemda,"ujar SAH, begitu Sutan adil hendra biasa disapa.

 

Sementara terkait kekurangan kelas, anggota Komisi X Anang Hermansyah yang turut hadir di Sumba Timur itu mengatakan bahwa pihaknya akan mendorong agar pemerintah pusat menyalurkan anggaran-anggaran pendidikan untuk membangun ruang kelas baru untuk sekolah-sekolah, terutama di daerah-daerah terpencil.

 

"Sebenarnya kekurangan kelas tidak hanya terjadi di Sumba Timur saja, banyak daerah-daerah lain yang memiliki permasalahan yang sama. Oleh karena itu kami mendorong agar anggaran-anggaran yang sudah diperuntukkan bagi pendidikan khususnya program pendirian ruang kelas baru dapat segera disalurkan ke daerah-daerah dan sekolah yang membutuhkan tambahan ruang kelas. Dan kami tidak akan pernah bosan untuk mengingatkan dan terus mendorong akan hal itu. Karena kualitas atau mutu pendidikan akan meningkat salah satunya jika ada sarana dan prasarana yang cukup,"pungkas Anang. (ayu), foto : ayu/hr.

BERITA TERKAIT
Furtasan: Perlu Redesain Sekolah Rakyat agar Lebih Tepat Sasaran
20-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi X DPR RI menyoroti pelaksanaan program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo...
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...