Terorisme Bertentangan dengan Pancasila

14-11-2016 / KOMISI VIII

Anggota Komisi VIII DPR, Khatibul Umam Wiranu menyesalkan dan mengecam peristiwa pengeboman Gereja Oikumene di Samarinda, Kalimantan Timur, pada Minggu 13 November 2016 lalu. Ia menilai tindakan pelaku sangat tidak beradab dan bertentangan dengan Pancasila.

 

"Mengecam dan mengutuk keras aksi pengeboman Gereja Oikumere Samarinda yang dilakukan orang-orang atau kelompok yang tidak berperikemanusiaan, tidak beradab, dan tidak beragama. Tindakan mereka bertentangan dengan Pancasila, agama, konstitusi negara, serta undang-undang," ujarnya dalam rilis yang diterima Parlementaria, Senin (14/11/2016).

 

Politisi Demokrat itu menilai bangsa Indonesia menghadapi ujian berat setelah aksi terorisme dalam bentuk pengeboman Gereja Oikumene Samarinda. Khatibul menduga pelaku dan perencana pengeboman memiliki motif adu domba antarpemeluk agama yang berbeda, membuat situasi sosial masyarakat saling curiga dan bisa menciptakan konflik sosial yang lebih luas.

 

Ia pun meminta aparat penegak hukum harus menemukan jejaring kelompok ini secara tuntas agar tidak terjadi aksi pengeboman di tempat lain. "Menghukum mereka seberat-beratnya sesuai UU Antiterorisme serta UU lain yang berlaku," tegas Khatibul.

 

Ia kemudian meminta pemerintah menuntaskan pekerjaan rumah (PR) memberantas kekerasan dan aksi terorisme yang bersumber dari pemahaman keagamaan yang ekstrem.

 

"Harus dapat diantisipasi oleh pemerintah, dicarikan jalan keluarnya (khususnya oleh Kementerian Agama), dan pendekatan persuasif, serta pendidikan keagamaan yang benar, menjadi pilihan yang harus diutamakan oleh pemerintah," tuturnya.

 

Sebagaimana diketahui, ledakan terjadi di Jalan Ciptomangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda. Pelaku menaruh bom persis di depan rumah ibadah. Tercatat ada lima korban dalam peristiwa ini dan seorang meninggal dunia. (hs,mp), foto : runi/hr.

BERITA TERKAIT
Komisi VIII Serap Aspirasi Soal Layanan Haji bagi Lansia dan Disabilitas
21-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menegaskan pentingnya memperkuat aspek pelayanan bagi jemaah haji penyandang disabilitas...
RUU Penyelenggaraan Haji: Soroti Transisi Kelembagaan dan Usulan Kampung Haji
20-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Komisi VIII DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama sejumlah organisasi kemasyarakatan Islam di Nusantara...
Revisi UU Haji Diharapkan Tingkatkan Kualitas Pelayanan Jemaah
20-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Fikri, menegaskan bahwa revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah...
Maman Imanulhaq Dorong Kemenag Perkuat PAUD Qu’ran
14-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq mendorong Kementerian Agama (Kemenag) untuk memperkuat posisi Pendidikan Anak Usia...