Komisi IV Tinjau Lokasi Program Cetak Sawah di Sulsel

27-04-2016 / KOMISI IV

Komisi IV DPR RI melaksanakan kunjungan spesifik ke Provinsi Sulawesi Selatan, guna meninjau langsung program cetak sawah yang sedang digalakkan oleh Pemerintah. Dalam peninjaun di salah satu lahan sawah di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, beberapa Anggota Komisi IV mengkritisi persiapan cetak sawah itu.

 

“Banyak pertanyaan dari Anggota Komisi IV DPR, yang belum meyakini apakah pencetakan sawah ini bisa digunakan. Namun Kepala Dinas Pertanian sudah meyakinkan bahwa sawah ini bisa digunakan,” kata Ketua Tim Kunspek sekaligus Ketua Komisi IV DPR RI Edhy Prabowo (F-Gerindra) di Pinrang, Sulsel, Selasa (26/4/2016).

 

Kabupaten Pinrang mendapat jatah untuk mencetak sawah seluas 1000 hektar, dari total target 200 ribu hektar cetak sawah oleh Pemerintah di seluruh Indonesia selama tahun 2016. Edhy memastikan, pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap pencetakan sawah ini, agar sesuai dengan ketentuan.

 

“Ini salah satu bentuk pengawasan kita. Jangan sampai setelah sekian tahun berjalan, baru kita cek lagi. Kita cek dari awal, dari pengesahan anggaran, kemudian proses persiapannya, sehingga kalau ternyata ada kesalahan, bisa kita perbaiki,” pasti politisi asal dapil Sumatera Selatan itu.

 

Dalam kesempatan itu, anggota Komisi IV DPR Muhammad Nasyit Umar (F-PD) mengkritisi persiapan pencetakan sawah ini yang dinilai belum sesuai harapan. Ia menilai, pematang sawah belum disiapkan dengan baik. Gambaran mengenai luas sawah belum didapatkannya dengan lengkap.

 

Sementara itu, Wakil Bupati Pinrang Muh Darwis Bastama mengatakan, luas areal pertanian di Pinrang mencapai 53 ribu hektare, adanya hambatan saat musim panen disebabkan akibat curah hujan tinggi disertai rebahnya padi kemudian diperparah kurangnya mobil alat pemanen.

 

“Jadi kendanya, luas areal sawah tidak sebanding dengan mesin pemanen yang hanya 220 unit,  sementara pencetakan sawah baru berkisar 1000 hektar memerlukan perhatian khususnya perbaikan infrastruktur penunjang di sekitar lahan,” kata Darwis.

 

Selain meninjau lokasi program cetak sawah, Tim Komisi IV DPR juga menggelar pertemuan dengan perwakilan petani, dan meninjau Bendungan Benteng di Kabupaten Pinrang.

 

Kunspek ini juga diikuti oleh Anggota Komisi IV DPR, diantaranya Rahmat Handoyo (F-PDI Perjuangan), Azhar Romli (F-PG), Saniatul Lativa (F-PG), OO. Sutisna (F-Gerindra), Andi Nawir (F-Gerindra), Acep Adang Ruhiat (F-PKB), Andi Akmal Pasluddin (F-PKS), dan Sa’duddin (F-PKS). (sf), foto : sofyan/hr.

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...