HADAPI PERDAGANGAN BEBAS, INDONESIA-VIETNAM PERKUAT KERJASAMA
Indonesia-Vietnam siap perkuat kerjasama ekonomi. Peningkatan kerjasama itu terkait dengan telah diberlakukannya perdagangan bebas antara China dengan negara-negara Asean. Hal itu terungkap saat Duta Besar Vietnam Nguyen Huu Dzung menemui Ketua DPR Marzuki Alie, Jum’at (22/01).
”Sehubungan dengan telah berlakunya hubungan perdagangan bebas antara China dengan negara-negara Asean, sebaiknya negara-negara Asean lebih intens bekerjasama,” kata Marzuki Alie.
Peningkatan kerjasama diantara negara-negara Asean diperlukan dalam menghadapi era perdagangan bebas dengan China. Hal itu mengingat, sebagian besar negara Asean tingkat perekonomiannnya berada di bawah China.
Lebih jauh, Marzukie Alie berharap dalam waktu dekat akan ada pertemuan antara pengusaha-pengusaha Indonesia dengan Vietnam untuk membicarakan peningkatan kerjasama perdagangan.
Sementara itu Nurhayati Assegaf yang turut mendampingi Ketua DPR dalam pertemuan tersebut menilai hubungan Indonesia-Vietnam telah terjalin erat. ”Kedepan saya berharap ada keuntungan yang didapat dari hubungan ini,” katanya.
Dubes Vietnam Nguyen Huu Dzung dipertemuan itu menjelaskan bahwa dirinya merasa yakin hubungan Indonesia-Vietnam akan dapat berjalan lebih erat. Ia menilai Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai posisi strategis.
”Bukan hanya dikawasan Asia tapi juga dunia,” katanya.
Perlindungan TKI
Usai menerima Dubes Vietnam, Ketua DPR Marzuki Alie menerima Dubes Arab Saudi A.M Alkhayat. Dalam pertemuan itu, Ketua DPR mendesak pemerintah Arab Saudi untuk ikut serta dalam memberikan perlindungan kepada TKI di negara itu.
Selain itu, Ketua DPR menyambut baik dibukanya lembaga pendidikan bahasa Arab disejumlah kota di Indonesia diantaranya Padang, Surabaya dan Makassar.
Dalam pertemuan itu, Marzuki juga meminta agar lembaga pendidikan bahasa Arab juga dibuka di Palembang. (bs)
