Pembangunan GIK dan Rusun Dosen UGM Harus Bermanfaat Optimal

04-03-2024 / KOMISI V
Anggota Komisi V DPR RI, Sudewo saat meninjau pembangunan rusun untuk tempat tinggal dosen UGM dalam Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Tim Komisi V ke Sleman, Provinsi DIY, Senin (04/03/2024). Foto: Nadhen/nr

PARLEMENTARIA, Sleman - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) di Universitas Gadjah Mada (UGM). Anggota Komisi V DPR RI, Sudewo berharap agar UGM bisa memanfaatkan GIK tersebut dengan baik.

 

"Saya harap UGM mampu melakukan pengelolaan supaya GIK ini bisa dimanfaatkan secara optimal. Betul-betul memberikan peran dan manfaat bagi sivitas akademika di Indonesia," ujarnya kepada Parlementaria dalam Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Tim Komisi V ke Sleman, Provinsi DIY, Senin (04/03/2024).

 

Politisi Fraksi Partai Gerindra itu sendiri mengapresiasi keberadaan GIK. Menurutnya, GIK adalah satu infrastruktur yang penting bagi dunia pendidikan tinggi untuk merespon perkembangan zaman. Lewat GIK artinya, kata Sudewo UGM, sudah siap mendunia.

 

Besar harapan Sudewo agar GIK tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di internal UGM, tapi juga untuk masyarakat umum. Dengan demikian katanya UGM bisa menciptakan tenaga kerja yang andal bagi Indonesia.

 

Selain GIK, Kementerian PUPR juga membangun rumah susun (rusun) untuk tempat tinggal dosen UGM. Tim Kunker Reses Komisi V ke Provinsi D.I Yogyakarta yang dipimpin Mulyadi juga melakukan peninjauan ke tempat tersebut.

 

"Saya mendorong Kementerian PUPR, Direktorat Jenderal Perumahan untuk bisa dilakukan juga (pembangunan rusun) di perguruan tinggi yang lain”

 

Sudewo pun turut mengapresiasi pembangunan rusun tersebut. Menurutnya kualitas bangunan rusun sudah cukup baik. Ia pun berharap agar pembangunan rusun seperti ini dibangun juga di kampus-kampus lain.

 

"Saya mendorong Kementerian PUPR, Direktorat Jenderal Perumahan untuk bisa dilakukan juga (pembangunan rusun) di perguruan tinggi yang lain," ujarnya.

 

Sebagai informasi GIK saat ini sedang dalam proses pembangunan. Proyek ini menelan anggaran lebih dari setengah triliun rupiah. Progres fisiknya saat ini sudah mencapai 96 persen, dan ditargetkan selesai pada April 2024.

 

Kawasan GIK UGM terdiri dari delapan zona yang dirancang sebagai sarana penguatan sumber daya manusia (SDM) sekaligus berfungsi sebagai fasilitas kemahasiswaan dari berbagai fakultas.

 

Sementara rusun tempat tinggal para dosen UGM memiliki 6 lantai dengan 88 unit hunian. Berlokasi di Gang Kinanti Barek, Kocora, Sinduadi Mlati Sleman, Kementerian PUPR menerapkan Building Information Management (BIM) dan konsep bangunan hijau untuk rusun tersebut. (ndn/rdn)

BERITA TERKAIT
Pidato Presiden Sarat Optimisme, Tinggal Menguji Kenyataan di Lapangan
21-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sejumlah capaian pemerintah dalam Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI...
Jangan Usik Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih
20-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan agar pemerintah tidak menjadikan dana desa sebagai beban dalam pembiayaan...
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...