Komisi IV Apresiasi Pertanian Terpadu di Kota Pariaman
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini saat memimpin pertemuan Tim Kunspek Komisi IV DPR RI dengan Wali Kota Pariaman beserta jajaran di Pariaman, Sumatera Barat, Kamis (9/12/2021). Foto: Erman/Man
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini mengapresiasi realisasi dari konsep integrated farming (pertanian terpadu) yang ada di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Ia menilai, apa yang telah digagas oleh pemerintah serta masyarakat Kota Pariaman, sangat inspiratif dalam meningkatkan perekonomian sehingga perlu dukungan dari pemerintah pusat.
“Kami bersama Anggota Komisi IV DPR RI akan membantu Kota Pariaman untuk mendapatkan bantuan pertanian dari pemerintah pusat guna meningkatkan perekonomian masyarakat,” tutur Anggia usai memimpin pertemuan Tim Kunspek Komisi IV DPR RI dengan Wali Kota Pariaman beserta jajaran di Pariaman, Sumatera Barat, Kamis (9/12/2021).
Politisi Fraksi PKB ini memaparkan, jika dikelola dengan baik, potensi pertanian dan perikanan Kota Pariaman akan sangat mendukung peningkatan perekonomian masyarakat. Terlebih ditunjang dengan hamparan lahan lahan yang sangat luas. “Mereka memiliki pertanian yang terintegrasi, memiliki konservasi penyu, pantai, budidaya perikanan tinggi seperti nila dan lele bahkan ada ikan endemik atau ikan larangan,” sambungnya
Dengan seluruh potensi yang dimiliki, Anggia menilai, Komisi IV DPR RI perlu memberi perhatian khusus terhadap sektor pertanian di Pariaman, agar apa yang dicita-citakan pemerintah dan masyarakat dapat segera terealisasi. “Kita akan lakukan pengawalan agar bisa direalisasikan rencana tersebut,” tukas Anggia.
Dalam paparannya, Wali Kota Pariaman Genius Umar menjelaskan, fokus utama Kota Pariaman pada awalnya adalah pariwisata, perdagangan dan jasa. Namun, ketika dilanda pandemi sektor pariwisata menjadi sepi dan pihaknya mulai mengembangkan program pertanian yang memang menjadi kebutuhan banyak orang. Seperti program milenial bertani, mubaligh bertani hingga satu keluarga satu kolam ikan.
Program-program tersebut disampaikan Umar sangat menopang perekonomian Kota Pariaman. Terbukti, saat pandemi ekonomi Kota Pariaman malah tumbuh positif 2 persen. Hal ini yang kemudian membuatnya kembali menggerakan pertanian di Kota Pariaman dengan pertanian yang terintegrasi.
Usai pertemuan dengan Wali Kota Pariaman, Tim Kunspek Komisi IV DPR RI ke Pariaman mengunjungi kawasan pertanian terpadu di Desa Batang Tajongkek, Pariaman Selatan. Komisi VI DPR RI juga melakukan penebaran 18.500 benih ikan nila dan ikan mas, penanaman bibit durian jenis musang king.
Selain itu, rombongan Komisi IV DPR RI juga menyambangi Desa Kampung Apar untuk melakukan peninjauan pembibitan magot di Bank Sampah Sahabat Alam (BSSA) dan Kampung Apar Inovation Center (KAIC) Kota Pariaman. (es)