Soehartono Dorong Kemenhub Ciptakan Program Unggulan untuk Pelayar

17-09-2021 / KOMISI V
Anggota Komisi V DPR RI Soehartono dalam pertemuan antara Komisi V DPR RI dengan Kemenhub dan Direktur Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang dalam rangkaian kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI ke PIP Semarang, Jawa Tengah, Jumat (17/9/2021). Foto: Angga/Man

 

Anggota Komisi V DPR RI Soehartono mendorong Kementerian Perhubungan menciptakan program unggulan untuk menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang handal di bidang pelayaran. Hal ini diharapkannya menjadi komitmen antara Kemenhub dengan sekolah kedinasan pelayaran milik Kemenhub yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

 

Hal tersebut disampaikannya dalam pertemuan antara Komisi V DPR RI dengan Kemenhub dan Direktur Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang dalam rangkaian kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI ke PIP Semarang, Jawa Tengah, Jumat (17/9/2021). Bukan tanpa alasan, dengan tersebarnya lulusan pelayaran yang bekerja di luar negeri, menurut Soehartono hal ini merupakan momentum untuk memperkuat pengetahuan Indonesia di bidang maritim.

 

“Saya sering berbangga hati. Setiap ke luar negeri saya sering mengamati banyak orang Indonesia bekerja di luar negeri yang merupakan lulusan pelayaran. Entah di Jepang, China. Saya pernah baca di koran kalau tidak salah pelayar kita di luar negeri itu lebih dari 10 ribu. Coba kalau nanti ada datanya tolong dipastikan. Melihat fenomena itu saya berharap kita tidak hanya sekedar menghasilkan pelayar pelengkap saja,” terangnya.

 

Politisi Fraksi Partai NasDem ini lantas meminta program tersebut dapat segera digodok bersama antar para civitas akademi pelayaran, Kementerian Perhubungan, dan DPR RI. Dengan adanya program untuk bekerja yang memungkinkan di Indonesia, ia berharap para pelayar yang bekerja di LN dapat kembali ke Indonesia dan memberikan pengetahuannya kepada para pekerja baru sehingga Indonesia dapat berdaulat di bidang maritim.

 

“Ini saya yakin kita kekurangan program yang dapat menyalurkan pekerja pelayaran yang dari lulusan akademi pelayaran. Untuk itu saya minta Kementerian Perhubungan untuk menciptakan program-program yang baik dan unggul, sehingga para pelayar Indonesia yang bekerja di luar bisa dibujuk kembali dan membawa segudang ilmu yang mereka dapat dari negara-negara lain. Fokus ini juga dapat mengalihkan perhatian para siswa dari sekedar gagah-gagahan menjadi persaingan positif,” tandasnya. (er/es)

BERITA TERKAIT
Pidato Presiden Sarat Optimisme, Tinggal Menguji Kenyataan di Lapangan
21-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sejumlah capaian pemerintah dalam Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI...
Jangan Usik Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih
20-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan agar pemerintah tidak menjadikan dana desa sebagai beban dalam pembiayaan...
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...