PT ASDP Harus Perbaiki Manifes Penumpang

07-02-2021 / KOMISI V
Anggota Komisi V DPR RI Tamanuri (kemeja hitam) saat mengikuti kunjungan kerja spesifik ke Pelabuhan Penyeberangan Merak bersama Dirjen Perhubungan Darat Kemenhun serta jajaran PT ASDP di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (5/2/2021). Foto : Arief/Man

 

Anggota Komisi V DPR RI Tamanuri mengatakan fokus kunjungan kerja spesifik komisi V ke pelabuhan merak ingin melihat dari dekat perkembangan pelabuhan merak. Terdapat sejumlah catatan permasalahan yaitu masalah penyeberangan yang menjadi sorotan Komisi V diantaranya permasalahan data atau manifes penumpang yang harus diselesaikan oleh PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP).

 

"Permasalahan manifes penumpang perlu diperbaiki oleh ASDP Indonesia Ferry. Saat ini, pencatatan manifes penumpang kapal hanya dicatat untuk pengemudi mobil saja. Penumpang mobilnya harus didaftarkan juga dalam manifes, jangan sampai hanya sopir sama mobil saja yang dicatat,” kata Tamanuri usai meninjau Pelabuhan Penyeberangan Merak bersama Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub serta jajaran PT ASDP di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (5/2/2021). 

 

Politisi Fraksi Partai NasDem itu menjelaskan, dalam proses penyeberangan, kendaraan beserta orangnya harus terdaftar dalam manifes penumpang untuk mengantisipasi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Jika terjadi kecelakaan, kita tidak tahu siapa saja yang ada di kapal, dan yang terdaftar hanya sopirnya saja,” ucap Tamanuri.

 

Disamping itu, ia juga mengapresiasi sisi pelayanan di pelabuhan merak yang sudah memadai. Diantaranya pemesanan tiket tidak lagi dengan cara manual. "Sekarang sudah ada e-Money, calon penumpang datang ke pelabuhan tidak lagi mencari-cari tiket, tetapi sudah dibawa dari rumah masing-masing, sehingga calon penumpang tidak mengalami kesulitan untuk mencari tiket, ini yang kita harapkan,” ulasnya.

 

Selain itu, ia juga meminta infrastruktur dan transportasi di pelabuhan merak perlu ditingkatkan, terlebih adanya jalan tol dari Aceh sampai Lampung untuk mempercepat hubungan Sumatera dan Jawa. "Akan ada banyak penumpang yang akan melalui pelabuhan dari Sumatera ke Jawa. Harus diperhitungkan juga keamanan dan kenyamanan. Apalagi kondisi pandemi, harus menerapkan dilakukan tes swab atau antigen,” pungkas Tamanuri. (afr/es).

BERITA TERKAIT
Pidato Presiden Sarat Optimisme, Tinggal Menguji Kenyataan di Lapangan
21-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sejumlah capaian pemerintah dalam Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI...
Jangan Usik Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih
20-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan agar pemerintah tidak menjadikan dana desa sebagai beban dalam pembiayaan...
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...