Sektor Holtikultura Berperan Penting dalam Peningkatan Perekonomian Indonesia

19-01-2021 / KOMISI IV
Anggota Komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal  (kanan) menyerahkan pandangan fraksi di sela rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IV DPR RI dengan pemerintah di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (19/1/2021). Foto : Eno/Man

 

Anggota Komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal menyampaikan bahwa holtikultura adalah salah satu sub sektor pertanian yang memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Menurutnya sektor hotikultura memiliki keunggulan yang dapat bermanfaat bagi kesejahteraan petani, ekspor dan perekonomian daerah di Indonesia.

 

“Holtikultura merupakan salah satu sub sektor pertanian yang memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia,” tegasnya saat rapat dengar pendapat Komisi IV DPR RI dengan Dirjen Holtikultura, Kepala Badan Karantina Pertanian Kementan, Deputi II bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian dan Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (19/1/2021).

 

Menurutnya meski ekspor produk holtikultura mengalami peningkatan yang baik di tahun 2020, keberlanjutan pasokan holtikultura di dalam negeri masih belum terselesaikan. Ini menjadi permasalahan klasik yang selalu dihadapi bangsa Indonesia. Hal ini merupakan imbas dari persoalan distribusi yang memberikan dampak pada harga komoditas holtikultura.

 

“Sangat penting untuk memperbaiki keberlanjutan pasokan dari produk holtikultura ini. Komoditas dari pasokan holtikultura ini harus tersedia di pasar, utamanya (produk) yang banyak dikonsumsi dan dibutuhkan oleh masyarakat,” tambah politisi Fraksi Partai NasDem itu. Ia menambahkan, pasokan holtikultura dalam negeri harus menjadi basis utama dalam menentukan kebijakan impor agar dapat berada pada kondisi yang stabil.

 

Abdullah menekankan untuk memenuhi kebutuhan konsumen di pasar ekspor, produksi holtikultura harus memenuhi sejumlah persyaratan tertentu yang tidak mudah. Misalnya dengan mengharuskan produk yang diekspor bebas hama dan organisme yang bisa mengganggu di pasar Internasional.

 

“Meningkatkan kualitas produk holtikultura harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dengan skala kawasan yang luas untuk meningkatkan skala usaha agar menjadi besar dan bisa memenuhi standar ekspor,” pungkas politikus dapil Maluku itu. (bia/es)

BERITA TERKAIT
Daniel Johan Usul Pemerintah revisi PP yang Beratkan Ekosistem IHT
20-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengusulkan pemerintah segera merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28/2024, khususnya...
Johan Rosihan Harap RAPBN 2026 Cerminkan Komitmen Pemerintah Soal Kedaulatan Pangan
20-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan meminta komitmen Pemerintah terhadap kedaulatan pangan agar benar-benar tercermin dalam...
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...