Tim Kunspek Komisi V DPR RI dengan Bupati Pamekasan beserta jajaran di Gedung Ronggosukowati, Madura. Foto : Arief/mr

Anggota komisi V DPR RI Syafiuddin meminta pemerintah pusat untuk melakukan pengembangan infrastruktur dengan memperlebar jalan nasional di Kabupaten Pamekasan tepatnya di ujung Pulau Madura dari barat sampai timur. Hal teresebut tentunya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Pamekasan.

"Volume kendaraan di jalan nasional antara Kamal sampai Sumenep itu sudah luar biasa banyak. Dan juga akses ke pelabuhan juga tidak ada infrastruktur jalan yang mendukung. Pemerintah pusat harus mendukung pembangunan ini, jika tidak, perekonomian tidak akan berjalan," Kata Syafiuddin usai pertemuan Tim Kunspek Komisi V DPR RI dengan Bupati Pamekasan beserta jajaran di Gedung Ronggosukowati, Madura, Kamis (13/2/2002).

Dari penjelasan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, di Kabupaten Pamekasan terdapat tiga ruas jalan yang jika dibangun akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Diantaranya dari Kecamatan Pagentenan menuju Kecamatan Batu Marmar ada 19 kilometer jalan dengan kondisi sempit, padahal di Kecamatan Batu Marmar terdapat potensi ekonomi dari sektor pertanian.

"Kabupaten Pamekasan sedang melatih 2000-2500 orang untuk sektor UMKM. Kalau jalannya sempit, arus pengiriman barang keluar masuk Pamekasan jadi terhambat. Harapan kita, infrastruktur jalan dari tengah Pamekasan menuju utara bisa dilakukan pelebaran jalan,” kata Baddrut Tamam.

Dengan adanya pelebaran jalan, selain memperlancar arus barang, juga membantu pertumbuhan ekonomi. "Masyarakat Kabupaten Pamekasan mendukung dan menunggu pembangunan. Harapan saya kunjungan dari Komisi V DPR RI didukung oleh pemerintah pusat untuk segera melakukan pembangunan infrastruktur jalan di Pamekasan,” pungkasnya. (afr/es)