Anggota DPR Apresiasi Sinergi antara Pemerintah Pusat dan Pemda Musi Rawas
Anggota Komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal. Foto : Jaka/mr
Anggota Komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal mengapresiasi sinergi yang terjalin antara Pemerintah Pusat yang diwakili Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan Pemerintah Daerah Musi Waras dalam membuat kebijakan bersama. Keduanya bersepakat membuat Pusat Pembenihan Ikan Nasional di Kabupaten Musi Rawas.
"Saya tadi melihat, antara program KKP dan kepala daerah sudah sinergi. Apalagi program ini sebenarnya lanjutan dari kunjungan DPR RI periode sebelumnya. Kalau kita lihat di tempat lain, seringkali daerah minta apa, dari pusat turun bantuan yang tidak sesuai. Tapi saya yakin di sini sudah sesuai dengan perencanaan sebagai lumbung benih nasional," kata Abdullah saat mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI di Kabupaten Musi Rawas, Kamis (30/1/2020).
Politisi Fraksi Partai Nasdem ini mengatakan, sinergi ini perlu dicontoh untuk daerah-daerah lain. Pemerintah Pusat menurutnya, harus memperhatikan kearifan lokal budaya masyarakat setempat dalam merencanakan.
"Contohnya ketika saya menjabat sebagai Bupati Maluku Tengah, kami mendapatkan bantuan kapal 30 GT. Kalau di peruntukkan bagi nelayan kecil, lama-lama bisa menjadi barang rongsokan. Makanya tadi saya tegaskan dalam perencanaan butuh penyesuaian dengan nelayan-nelayan setempat," ucapnya.
Legislator dapil Maluku ini menambahkan, pernah juga Kementerian Kelautan dan Perikanan membantu masyarakat untuk memelihara ikan Kerapu dan peralatan jaringnya juga diberikan, namun pakannya susah. Sehingga masyarakat hanya mampu bertahan sampai 3 bulan, akhirnya bantuan benih yang berjumlah ribuan tersebut gagal.
Abdullah bertekad, untuk mendukung Kabupaten Musi Rawas yang akan membangun Pusat Pembenihan Nasional. "Langkah kita konkret, apa yang menjadi masukan dari Bupati dan jajarannya akan menjadi perhatian kita. Selanjutnya kita akan mengadakan Raker atau RDP dengan pihak terkait, untuk keberhasilan budidaya ikan di Musi Rawas," pungkasnya. (jk/es)