Komisi IV Pastikan Stok Beras Raja Ampat
Wakil Komisi IV DPR RIMichael Wattimena bersama tim meninjau gudang beras Bulog di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Foto: Andri/rni
Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI meninjau gudang beras Bulog di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Wakil Komisi IV DPR RI Michael Wattimena mengatakan, pihaknya ingin memastikan stok beras dan distribusinya dalam kondisi aman untuk 6 bulan ke depan termasuk menjelang bulan Ramadhan. Dari hasil peninjauan, gudang ini memiliki stok beras 300 ton.
“Saya sudah lihat langsung dan mendengar bahwa stok beras yang ada saat ini di gudang adalah 300 ton, dan yang sedang on the way ke sini ada 500 ton, sedangkan kapasitas gudang untuk menampung beras sebanyak 1000 ton. Kebutuhan beras masyarakat Raja Ampat saat ini sekitar 100 ton. Jadi saya perhitungkan, masih terakomodir untuk 6 bulan ke depan, termasuk bulan suci Ramadhan,” ungkap Michael Waisai, Raja Ampat, Jumat (29/3/2019).
Lebih lanjut politisi daerah pemilihan (dapil) Papua Barat ini menjelaskan agar Bulog Raja Ampat menjaga dan mengantisipasi agar jalur distribusi beras ke kampung-kampung, khususnya pada bulan Agustus hingga September. Mengingat, dengan kemungkinan akan datangnya musim angin selatan dengan gelombang laut yang tinggi, tentunya akan menyulitkan proses penyaluran beras tersebut.
“Saya juga minta, nanti pada Agustus dan September, saat musim angin selatan, mohon Bulog mengantisipasi distribusi beras agar yang di kampung-kampung pun mudah mendapatkan beras,” harap legislator Partai Demokrat itu. (man/sf)