Komisi IX Pantau Kampung KB di Makassar

22-03-2019 / KOMISI IX
Anggota Komisi IX DPR RI Syamsul Bachri bersama tim saat meninjau Kampung Keluarga Berencana (KB) yang merupakan salah satu program baru pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan. Foto: Rizka/rni

 

Kampung Keluarga Berencana (KB) yang merupakan salah satu program baru pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan. Komisi IX DPR RI pun memberikan perhatian khusus pada Kampung KB di wilayah yang jarang terlihat oleh pandangan pemerintah, salah satunya Kampung KB Nusa Indah Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

 

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI dipimpin Anggota Komisi IX DPR RI Syamsul Bachri ingin memastikan penerapan program Kampung KB di berbagai daerah. “Kalau sama dengan kampung lain, berarti tidak ada kemajuan. Tapi setelah kami diskusi dengan masyarakat Kampung KB ini cukup menggembirakan, meskipun masih perlu dipacu dengan keterlibatan sektor-sektor yang mesti terlibat,” kata Syamsul di Makassar, Selasa (19/3/2019).

 

Politisi Partai Golkar ini berharap, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Makassar terus memperhatikan kesejahteraan masyarakat melalui program-programnya bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). “Tugas pemerintah sekarang bukan hanya melakukan pengendalian penduduk, tetapi bagaimana mereka mewujudkan kesejahteraan masyarakatnya secara real,” ucap Syamsul.

 

Anggota DPR RI daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan II ini menambahkan, salah satu tujuan dibentuknya Kampung KB adalah harus mampu mendukung percepatan pembangunan manusia, salah satunya persoalan stunting yang tidak boleh ada di Kampung KB.

 

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas PPKB Kota Makassar Andi Zulkifly Nanda mengungkapkan, Pemerintah Kota Makassar saat ini tengah gencar mengendalikan jumlah penduduk melalui program lorong KB. Ia mengaku terus berupaya menambah lorong-lorong KB di Makassar. “Kita punya mobil pelayanan KB MJB, Insya Allah tahun ini kita akan tambah lagi lorong-lorong KB di Makassar,” ucap Zulkifly.

 

Dalam paparannya ia menjelaskan bahwa Kampung KB sudah selaras dengan langkah Pemerintah Kota Makassar dalam mengendalikan angka kelahiran di Kota Makassar, ditambah lagi koordinasi yang baik oleh seluruh instansi terkait menyangkut perkembangan Kampung KB membuat program Kampung KB semakin efektif. (ran/sf)

BERITA TERKAIT
Netty Aher: Akses Kesehatan Dasar Harus Jangkau Seluruh Lapisan
21-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Netty Prasetiyani Aher, turut menyampaikan duka cita mendalam atas...
Program MBG Jangkau 20 Juta Penerima, Pemerintah Harus Serius Jawab Berbagai Keluhan
18-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menanggapi pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Tahunan MPR 2025...
Nurhadi Ungkap Banyak Dapur Fiktif di Program MBG, BGN Diminta 'Bersih-Bersih’
14-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menemukan adanya 'dapur fiktif' dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG),...
Kunjungi RSUP, Komisi IX Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menyampaikan apresiasi atas pengelolaan RSUP dr. Ben Mboi Kupang...