Pemerintah Pusat Harus Ambil Alih Kelola Pelabuhan Wanci Wakatobi

16-03-2018 / KOMISI V

Anggota Komisi V Ridwan Bae meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara bersikap terbuka terkait pengelolaan Pelabuhan Wanci di Pulau Wangwangi, Kabupaten Wakatobi. Karena jika pemprov tidak mampu mengelola pelabuhan ini, sebaiknya dikelola pemerintah pusat saja, agar dapat dikelola secara maksimal. Terlebih Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sultra tergolong rendah.

 

Diketahui, pelabuhan itu status pengelolanya ada dua, yakni pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. Sedangkan Pelabuhan Wanci adalah pelabuhan yang dikelola oleh pemerintah provinsi. Temuan yang didapat ketika melakukan peninjauan yakni masih terdapat kekurangan yang harus dibenahi seperti kedalaman, pengerukan dan pelebaran pelabuhan. 

 

“Pelabuhan Wanci ini sangat sederhana, yang diharapkan pemerintah provinsi harus lebih serius mengurusi pelabuhan ferry ini. Jika tidak, maka pemerintah provinsi tidak usah ragu bicara jujur pada pemerintah pusat bahwa tidak sanggup. Agar pemerintah pusat ambil alih,” kata Ridwan usai meninjau Pelabuhan Wanci di Pulau Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sultra, Kamis (15/3/2018).

 

Politisi F-PG ini pun menuturkan, jika pemerintah pusat tidak ambil alih kelola Pelabuhan Wanci, maka membuat masyarakat tidak merasa nyaman untuk menaiki kapal ferry. Karena itu, Ridwan mendorong Pemerintah Kabupaten Wakatobi untuk koordinasi dengan Pemprov Sultra agar ini dikelola pemerintah pusat.

 

“Jika begini kondisinya, kan rakyat jadi korban. Karena mereka naik kapal ferry menjadi tidak nyaman. Harapan saya, dari Pemkab Wakatobi agar koordinasi dengan Pemprov Sultra, agar Pelabuhan Wanci dikelola pemerintah pusat,” ujar Ridwan.

 

Politisi dapil Sultra ini yakin, jika Pelabuhan Wanci dikelola secara maksimal akan berdampak baik pada peningkatan jumlah wisawatan di Wakatobi, mengingat Wakatobi adalah gugusan pulau yang selayaknya dihubungkan dengan pelabuhan yang layak digunakan.

 

“Di kepulauan ini sangat strategis, disini adalah tempat persinggahan daerah timur. Di sini ada Kaledupa, Tomia dan Binongko yang sangat indah. Karena itu, kami perjuangkan agar kepulauan ini dihubungakan dengan kapal ferry melalui pelabuhan yang memadai,” tutur Ridwan.

 

Ridwan pun meyakini, jika infrastruktur dikelola secara maksimal akan mampu meningkatkan jumlah wisatawan di Wakatobi, dan dengan sendirinya akan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah. Karena itu, peningkatan fasilitas Pelabuhan Wanci adalah salah satu cara mencapai tujuan tersebut. (hs/sf)

BERITA TERKAIT
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...
Saadiah Tegaskan Pentingnya Ketahanan Air di Wilayah Kepulauan
04-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Saadiah Uluputty melakukan kunjungan kerja ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Sabtu...